FIFA Coret Indonesia sebagai Tuan Rumah Piala Dunia U-20, PKS: Masih Ada Kompetisi Lain
jpnn.com, JAKARTA - Sekretaris Fraksi PKS DPRD DKI Jakarta Muhammad Taufik Zoelkifli menanggapi batalnya Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20.
Diketahui, pembatalan dari FIFA ini lantaran adanya penolakan dari pejabat hingga PDI Perjuangan dan PKS terkait keikutsertaan Israel di Piala Dunia tersebut.
Menurut MTZ, dirinya turut menyayangkan keputusan FIFA itu. Dirinya dan PKS hanya berharap Israel dicoret dari pertandingan.
“Sangat disayangkan tidak tercapai win win solution antara PSSI dan FIFA. Untuk pelaksanaan Pildun U-22 sebenarnya masih ada alternatif jalan tengah, tetapi tampaknya pihak FIFA juga berkeras,” ucap MTZ saat dihubungi JPNN.com, Kamis (30/3).
Dia menyebutkan bahwa pembatalan Indonesia sebagai tuan rumah tersebut merupakan risiko dari perjuangan partainya yang meminta agar Israel tak diikutsertakan.
MTZ juga mengaku pihaknya telah menegakkan prinsip-prinsip kenegaraan tercantum dalam Undang-Undang Dasar 1945 dan Pancasila.
Anggota Komisi B ini berharap para Garuda Muda (sebutan untuk anggota Timnas) untuk tak putus semangat.
“Terus berlatih dan bermain dengan baik. Masih ada kompetisi-kompetisi lain di masa yang akan datang. Saya doakan semoga Indonesia bisa lolos Piala Dunia dengan jalur prestasi bukan jalur tuan rumah,” tuturnya.
Sekretaris Fraksi PKS DPRD DKI Jakarta Muhammad Taufik Zoelkifli menanggapi batalnya Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20.
- Kantor PKS Didemo Massa, Minta Kadernya Disanksi
- Datangi Markas PKS, Demonstran Menuntut Suswono Dipecat dari Partai
- Demo di Depan DPD PKS, Ikatan Santri Jakarta Minta Suswono Diadili
- Golkar DKI Siapkan Saksi TPS Mengawal Suara Ridwan Kamil-Suswono
- Anies Condong Kepada Pram-Doel, Militansi Kader PKS Untuk RIDO Dipertanyakan
- PKS Total di Jakarta, Kampanyekan RIDO ke Seluruh Pelosok Kota