FIFA dan AFC Gelar Jumpa Pers, Kirim Pakar Keamanan ke Indonesia
jpnn.com, JAKARTA - PSSI akhirnya memberikan kesempatan kepada FIFA dan AFC untuk menggelar jumpa pers di Indonesia meskipun mendadak.
Pada Rabu (12/10) sore, perwakilan dari FIFA dan AFC melontarkan kata-katanya secara langsung di daerah Senayan, Jakarta.
FIFA Development Project Coordinator Niko Nhouvannasak menegaskan kedatangannya ke Indonesia untuk memberikan dukungan terhadap sepak bola nasional.
Harapannya, agar kejadian seperti Tragedi Kanjuruhan tidak terulang lagi di sepak bola Indonesia.
"Prioritas tertinggi kami untuk mengumpulkan informasi, kemudian menyiapkan rencana aksi untuk memastikan liga bergulir lagi dan Piala Dunia U-20 2023 berjalan aman," tuturnya.
Di sisi lain, perwakilan AFC Shin Man Gil menyebut sudah ada para pakar keamanan dari FIFA dan AFC yang sengaja didatangkan ke Indonesia agar kompetisi di negeri ini bisa dinikmati lagi tanpa isu keamanan.
"Ini bukan kunjungan terakhir kami. Kami akan menawarkan bantuan konstan kepada kompetisi sepak bola Indonesia dan PSSI," tandasnya.
Ketum PSSI M Iriawan memang sempat memberikan pengantar dalam jumpa pers ini. Sayang, saat hendak diwawancarai oleh media, Iriaawan memilih untuk berlalu dan enggan melakukan doorstop.
FIFA dan AFC gelar jumpa pers di Indonesia untuk kali pertama setelah Tragedi Kanjuruhan, pakar keamanan mereka sudah diterjunkan.
- Kevin Diks Segera Debut dengan Timnas Indonesia, Ketum PSSI Untai Harapan
- Hampir 2 Tahun Pimpin PSSI, Erick Thohir Sukses Bikin 94% Publik Happy
- Kepuasan Terhadap Erick Thohir Tinggi karena Prestasi Timnas & Terobosannya
- Maruarar Sirait: Erick Thohir Pantas Mendapat Angka Kepuasaan 94% Sebagai Ketum PSSI
- Maruarar Sirait: Kinerja Erick Thohir di PSSI Luar Biasa
- Perjalanan Hidup Jenderal Multitalenta Iwan Bule, dari Sepak Bola ke Pertamina