FIFA Tugaskan Hansson, Media Irlandia Mengecam

FIFA merilis daftar 30 wasit dan asisten yang akan memimpin pertandingan Piala Dunia 2010 di Afrika Selatan. Ada yang sangat layak, ada juga yang memantik kontroversi. Misalnya penunjukan Martin Hansson asal Swedia.

Publik sepak bola belum melupakan handsball Thierry Henry di playoff kualifikasi Piala Dunia 2010 zona Eropa melawan Republik Irlandia pada 18 November lalu. Mereka juga belum memaafkan wasit Martin Hansson setelah mengesahkan gol William Gallas yang umpannya berasal dari tangan Henry tersebut. Seolah belum cukup menyakitkan buat Irlandia, bulan lalu, FIFA memutuskan Henry lolos dari sanksi.

Eh, di tengah kontroversi yang belum mereda itu, FIFA bikin kejutan lagi. Otoritas sepak bola dunia itu memasukkan nama Hansson sebagai salah satu pengadil di Afrika Selatan (Afsel). Rupanya, kesalahan fatal dia di Stade de France, 18 November 2009 itu tidak cukup membuat namanya tereliminasi.

"Metode pemilihan kami tidak didasarkan pada catatan dia dalam satu pertandingan saja," terang salah satu ofisial FIFA yang dikutip situs resmi organisasi. "Kami memperhitungkan track record setiap wasit secara keseluruhan. Menurut kami sejauh ini prestasi dia sangat bagus," lanjut ofisial tersebut.