Fiji Darurat Badai Super
jpnn.com - SUVA – Fiji darurat badai super Winston. Hal itu disampaikan Perdana Menteri Voreqe Bainimarama, Sabtu (20/2) kemarin. Semua penduduk Fiji diminta tetap waspada.
Namun, mereka diimbau tidak panik. Saat ini, seluruh pusat evakuasi diaktifkan. Sementara itu, seluruh penerbangan internasional dibatalkan. Bainimarama mengatakan, badai itu merupakan bencana besar.
“Saat ini, sebagai bangsa, kita akan dihadapkan pada sebuah bencana yang sungguh besar. Kita harus tetap bersama dan saling menjaga. Waspadalah dan bersiap-siaplah,” seru Bainimarama seperti dilansir AFP.
Dengan kecepatan angin rata-rata 220 kilometer per jam, badai super itu bisa melaju dengan kecepatan maksimal 315 kilometer per jam. Kemarin siang badan meteorologi nasional melaporkan bahwa Winston menyentuh Pulau Vanua Levu, pulau paling utara Fiji.
Tapi, Winston belum menunjukkan kekuatan aslinya. Meski tak ada korban jiwa, tidak terhitung jumlah pohon yang tumbang dan atap yang terbang.
”Saya belum pernah melihat badai yang sedemikian hebat seperti ini selama 60 tahun terakhir,” kata Zalim Hussein, penduduk Vanua Levu. (hep/jos/jpnn)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Pesawat PSA Airlines dan Heli Militer Tabrakan di Udara, Donald Trump Murka
- Pengungsi Bikin Repot, Mesir Tolak Wacana Relokasi Warga Gaza
- Gerak Cepat, Malaysia & Jepang Berkolaborasi untuk Membangun Kembali Gaza
- Waka MPR Sebut Usulan Trump soal Relokasi Warga Gaza sebagai Upaya Pembersihan Etnis
- Hamas Anggap Pertukaran Tawanan dengan Israel Kemenangan Bersejarah
- Ancaman Trump Berhasil, Kolombia Turuti Kemauan AS soal Imigran Ilegal