Filep Wamafma: Kasus Pembunuhan Pendeta Yeremia Mulai Terkuak
Kamis, 05 November 2020 – 17:00 WIB

Anggota DPD RI dari Provinsi Papua Barat, Filep Wamafma. Foto: Dok. Humas DPD RI
Menurut Filep, þerlepas dari polemik itu, Mahfud MD menyatakan bahwa berkaitan dengan perbuatan pidana yang terjadi dalam peristiwa tersebut, Pemerintah telah meminta Kepolisian dan Kejaksaan untuk menyelesaikannya sesuai dengan hukum yang berlaku.
Menurutnya, Pemerintah juga meminta Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) untuk mengawal proses ini.
“Kini, bola panas ada di tangan penyidik. Apakah aparat negara mau jujur dan bertindak dalam koridor hukum tanpa aras-nuansa politik? Kita Tunggu!,” katanya.(fri/jpnn)
Peristiwa terbunuhnya Pendeta Yeremia Zanambani pada tanggal 19 September 2020 di Intan Jaya, Papua, mulai mendapatkan titik terang.
Redaktur & Reporter : Friederich
BERITA TERKAIT
- Peringati Hari Raya Idulfitri 1446 H, Sultan: Mari Kita Saling Memaafkan dan Mendukung Dalam Pengabdian
- Semester Pertama Sebagai Anggota DPD RI, Dr Lia Istifhama Kembali Raih Award, Selamat
- Sultan Apresiasi Pemerintah Lakukan Transfer Tunjangan Guru ASN Secara Langsung
- Pererat Silaturahmi Antarstaf, FOKUS DPD RI Gelar Buka Puasa Bersama
- Ketua DPD RI Sultan B Najamudin Serahkan Bantuan untuk Korban Banjir di Bekasi
- Sultan Apresiasi Pemerintah Turunkan Harga Tiket Pesawat