Filipina Tolak Permohinan Suaka Thaksin
Selasa, 11 November 2008 – 10:19 WIB
Apalagi, pemerintahan Arroyo dikenal cukup sering dilanda rencana kudeta. Sebelumnya, pemerintahan Arroyo telah menggagalkan empat kali rencana kudeta dan tiga kali impeachment.
Baca Juga:
Yang terang, Filipina tidak akan menjadi jujugan yang aman bagi Thaksin. Sebab, negara ini merupakan salah satu negara yang mempunyai perjanjian ekstradisi dengan Thailand. Selain Filipina, Thailand juga meneken perjanjian serupa dengan Amerika Serikat (AS), Inggris, Kanada, Tiongkok, Belgia, Filipina, Indonesia, Laos, Kamboja, Malaysia, Korea Selatan, Bangladesh, Fiji, dan Australia.
Betapapun, Thaksin tetap bisa masuk wilayah Filipina sebagai wisatawan tanpa menggunakan visa, yang merupakan buah perjanjian dan kerja sama negara-negara anggota ASEAN. Itupun tidak bisa semaunya. Sebab, dibatasi hanya sampai 21 hari saja. ’’Tak peduli Tiongkok ataupun Filipina, kami mempunyai perjanjian ekstradisi dengan kedua negara itu,’’ kata dirjen hubungan internasional di Kantor Jaksa Wilayah Sirisak Tiypan.
Sementara itu, Thaksin tetap enggan kembali ke tanah kelahirannya. Meskipun dua negara telah menolak dirinya, dia tetap belum mempunyai rencana pulang. Tapi, dia mengaku telah membatalkan rencananya mengajukan suaka politik bagi dirinya dan istrinya.
MANILA – Filipina memastikan tidak akan memberikan suaka kepada Perdana Menteri (PM) terkudeta Thailand Thaksin Shinawatra. Dengan demikian,
BERITA TERKAIT
- Ukraina & Suriah Perkuat Hubungan Diplomasi Kemanusiaan di Tengah Invasi Rusia
- Gencatan Senjata Tak Berpengaruh, Tentara Israel Tetap Lakukan Pelanggaran di Lebanon
- Arab Saudi Janjikan Pelayanan Kelas Dunia untuk Jemaah Haji & Umrah
- Korsel Diguncang Skandal Politik, Korut Pamer Rudal Hipersonik
- Jerman dan Amerika Diguncang Aksi Teror, Prancis Panik
- Iran Izinkan Anak 14 Tahun Jalani Operasi Plastik demi Kecantikan