Film G 30 S/PKI, Ternyata Adegan Penyiksaan Sudah Diperhalus
jpnn.com - Film Penumpasan Pengkhianatan G 30 S/PKI merupakan hasil garapan almarhum Arifin C.Noer.
Selama almarhum Arifin C. Noer memimpin produksi film fenomenal itu, ada sosok yang dengan setia mendampinginya. Dia adalah sang istri Lidia Djunita Pamontjak.
Perempuan yang akrab disapa Jajang C. Noer itu membantu sang suami mulai proses praproduksi, produksi, hingga pascaproduksi.
Jajang menegaskan, sang suami membuat film secara independen. Tanpa campur tangan pihak-pihak tertentu. Dia membantah kabar bahwa selama syuting kru dan cast diawasi tentara.
Para tentara memang ada di sekeliling lokasi syuting. Namun, mereka bertugas menjaga keamanan dan kelancaran.
Ditemui Jawa Pos di rumahnya di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, pada Senin (25/9), Jajang mengungkapkan bahwa Arifin adalah sosok yang penuh totalitas.
Termasuk ketika menggarap film Penumpasan Pengkhianatan G 30 S/PKI. ”Kalau sudah menerima kepercayaan, Mas Arifin selalu mengerjakan dengan penuh keyakinan,” tutur Jajang.
Detail dan terencana merupakan dua prinsip yang senantiasa dipegang Arifin ketika membuat film.
Untuk adegan penyiksaan di Film G 30 S/PKI, Arifin C Noer telah memperhalusnya, tak sampai hati jika harus memasukkan adegan-adegan penyiksaan ekstrem.
- Pengkhianatan G30S/PKI: Film Paling Banyak Ditonton yang Dianggap Alat Cuci Otak Anak Indonesia
- Bintangi Film Primbon, Chicco Kurniawan Cerita Seputar Tantangannya
- Dibintangi Shenina Cinnamon hingga Jajang C. Noer, Film Onde Mande! segera Tayang di Bioksop
- Onde Mande, Jajang C Noer Harus Berbahasa Minang
- Pendiri Teater Koma Meninggal, Jajang C Noer: Dia Kawan Baik
- Tayang Jelang Lebaran, Oma The Demonic Hadirkan Horor Berbeda