Film Joshua Tree, Kisah Inspiratif Perjuangan Seorang Remaja dengan Autisme
1) Istirahat yang cukup
2) Nutrisi makanan yang baik;
3) Olahraga;
4) Bagaimana mengelola stress;
5) Hubungan yang akrab dengan orang tua.
“Hubungan dengan orang tua yang sangat penting. Orang tua itu sangat berperan, karena orang tua itu lebih ada dalam hidup anak-anak ini. Saya ingin mengimbau kepada semua orang tua untuk menghayati apa makna dari film dokumenter Joshua Tree ini, sehingga mereka mempunyai jawaban bagaimana orang tua dapat membantu anaknya untuk memilih untuk maju,” jelas Dr. Deibby Mamahit.
Dr. Deibby Mamahit menambahkan Joshua Tree adalah suatu pesan mengenai cinta dan pengharapan bahwa individu dengan autisme bisa terus berkembang dan belajar.
“Jangan pernah menyerah. Nikmati keistimewaan yang mereka punya. Manusia adalah bagian dari alam dan dapat dimetaforakan sebagai pohon. Seorang anak dalam spektrum autisme sangat memerlukan keluarganya,” tutup Dr. Deibby Mamahit yang selalu memberikan advice dan inspirasi lewat konten di media sosial Instagram @drdeibby.
Melalui screening film Joshua Tree di Bali ini, Dr. Deibby Mamahit berharap bisa memberi semangat kepada orang tua yang memiliki anak didianosis autisme.
- Kata Pakar soal BPA pada Galon Polikarbonat, Mitos atau Fakta?
- Deddy Corbuzier Ungkap Alasan Bikin Film Dokumenter Dangerous Humans
- Diaz Hendropriyono & Deddy Corbuzier Luncurkan Dokumenter Dangerous Humans
- Gandeng Deddy Corbuzier, Diaz Hendropriyono Meluncurkan Film Dokumenter Ini
- Dokter Spesialis Anak Sebut Tidak Ada Bukti AMDK Galon Polikarbonat Menyebabkan Autis
- Dokumenter 'Ice Cold' Dianggap Turut Mengubah Persepsi soal Kasus Sianida