Film Mantra Surugana Angkat Unsur Budaya Sunda Kuno
jpnn.com, JAKARTA BARAT - Peregrine Studios merilis teaser perdana film Mantra Surugana pada Selasa (14/2).
Di tengah gempuran film horor yang mengangkat budaya lokal Jawa, Mantra Suragana hadir menyuguhkan kultur Sunda kuno.
Sutradara film Mantra Surugana, Dyan Sunu Prastowo mengungkapkan filmnya akan menghadirkan menonton horor yang baru.
"Pengalaman audio visual yang baru melalui mantra Sunda kuno sebagai mekaniknya," kata Dyan saat ditemui di kawasan Grogol, Jakarta Barat, baru-baru ini.
Dalam film ini, para pemainnya banyak melafalkan mantra dan kutukan dalam bahasa Sunda.
Ahli aksara Sunda kuno, Ilham Nurwansyah mengungkapkan mantra tersebut direkonstruksi dari bahasa Sunda Kuno yang didasari dari kitab para leluhur.
"Lebih seperti rekonstruksi bahasa dengan menyesuaikan narasi yang dibangun dalam film," ujarnya.
Mantra Surugana bercerita tentang mahasiswa baru bernama Tantri yang diperankan oleh Sitha Marino.
Film Mantra Surugana mengangkat unsur budaya Sunda kuno yang didasari dari kitab para leluhur.
- Makara Production Angkat Mitos Pulung Gantung dalam Film Horor Terbaru
- Menteri Kebudayaan Ajak Masyarakat Lebih Dekat dengan Legenda Musisi & Penyanyi 1960
- Bintangi Film Anak Kunti, Nita Gunawan Bagikan Cerita soal Ini
- Upaya RS Atma Jaya Lestarikan Budaya Jamu untuk Perkembangan Medis
- Bayang-Bayang Anak Jahanam Segera Tayang di Bioskop, Ini Jadwalnya
- Taskya Namya Terlibat Bayang-Bayang Anak Jahanam