Film Marni: The Story Of Wewe Gombel Terinspirasi Folklor Tentang Roh Jahat

Film Marni: The Story Of Wewe Gombel Terinspirasi Folklor Tentang Roh Jahat
Film Marni The Story Of Wewe Gombel terinspirasi folklor masyarakat Indonesia tentang roh jahat. Foto: SHEN Entertainment

jpnn.com, JAKARTA - Wewe Gombel adalah Salah satu sosok hantu yang amat menyeramkan. Cerita akan hantu Wewe Gombel ini muncul dari cerita masyarakat Indonesia, sejak dahulu.

Sosok Wewe Gombel ini merupakan mitos yang diceritakan kepada anak -anak agar tidak berkeliaran di luar rumah pada malam hari.

Wewe gombel digambarkan dengan sosok perempuan tua berwajah keriput, rambutnya putih, dengan payudara yang panjang, dan amat menjijikan.

Dari cerita di masyarakat, anak yang diculik itu disembunyikan oleh wewe gombel tersebut di balik pohon besar.

Menurut Tisa TS selaku penulis ide awal film Marni: The Story Of Wewe Gombel ini terinspirasi dengan kejadian di Depok pada 2021.

Kala itu, seorang anak berinisial D hilang menjelang magrib dan tidak ditemukan selama dua hari, padahal dalam pencariannya sudah melibatkan aparat kepolisian, damkar, dan juga dibantu masyarakat sekitar.

"Anak D akhirnya ditemukan di tempat yang sudah disisir oleh tim pencari setelah dua hari menghilang dalam keadaan lemas. Setelah diperiksa oleh tim medis, keadaan anak D sehat tanpa mengalami luka apapun," ujar Tisa TS di Epicentrum XXI Jakarta Selatan, baru-baru ini.

Menurut Tisa TS, rumor anak D hilang diculik Wewe Gombel yang sempat tayang di salah satu stasiun televisi swasta menjadi inspirasi dirinya.

Film Marni The Story Of Wewe Gombel terinspirasi folklor masyarakat Indonesia tentang roh jahat.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News