FILM. Memperkenalkan Diri Lewat Asa

Personel FILM. mengungkap sejumlah inpirasi di balik khazanah musik pada lagu Asa.

Berbekal materi yang lekat dengan alternative rock medium tempo 2000an ala Foo Fighters dan penulisan lagu ala pop rock Indonesia di era tersebut seperti PADI, Peterpan, dan sejenisnya, FILM. memberi sedikit twist dengan chorus yang anthemic dan bassline yang dinamis dan groovy.

Menurut Dimas, pembuatan Asa tergolong tricky, karena FILM. mau menyampaikan perasaan yang mengusik tetapi dengan musik yang energik.

"Akhirnya kami mencoba buat bikin di verse lebih ‘minor’ dibanding chorus yang rasanya lebih ‘lepas’ dan lega, begitu. Pas recording juga kami implementasi rasa ‘lega’ itu dengan suara nyanyi Pandu yang lebih teriak supaya atmosfer juga berasa kayak mengeluarkan sesuatu yang lama dipendam sendiri,” ujarnya.

Hasilnya, Asa dari FILM. membawa atmosfer lagu cinta rock alternatif yang aduhai memikat, mampu memeluk pendengar di saat penuh keraguan.

Debut FILM. yakni Asa bisa dinikmati di berbagai platform musik digital mulai 25 April 2025.

Lagu tersebut diharapkan menjadi pembuka yang baik untuk karier FILM. industri musik Indonesia.

Sejumlah rencana, khususnya album debut menjadi target yang bakal direalisasikan oleh FILM. sebagai bukti eksistensi. (ded/jpnn)