Filosofi Tiki Taka yang Mendunia
Jumat, 04 Januari 2013 – 04:02 WIB
Ya,Vilanova bisa dibilang cukup sukses mewarisi tradisi tiki-taka yang sudah turun temurun. Timnya bahkan tetap tampil memukau meski dirinya terkapar di rumah sakit akibat penyakit kanker. Dan Barca akan semakin siap menuntaskan misi merebut trofi La Liga musim ini jika Vilanova pulih dan kembali melatih. Bisa jadi, Barca versi Vilanova akan semakin kuat dibanding era kepelatihan Guardiola. (ish)
BELANDA punya total football. Italia memiliki catenaccio. Spanyol membanggakan dirinya lewat tiki-taka. Melalui tiki-taka, Tim Matador menjadi satu-satunya
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- MotoGP Jerman 2024: Simpati Francesco Bagnaia kepada Jorge Martin
- MotoGP Jerman 2024: Marquez Bersaudara Masuk Buku Sejarah
- Mengharukan, Ini Arti Ciuman di Podium MotoGP Jerman
- 3 Slot di 8 Besar Tunggal Putra Wimbledon 2024 Terisi
- Kata Martin Seusai Terjatuh saat Memimpin Race MotoGP Jerman
- Rob Brandt Sebut Silat Berkembang Pesat di Eropa