Final Four Proliga: BNI Taplus dan Popsivo Benahi Mental

jpnn.com, JAKARTA - Asisten pelatih tim putra Jakarta BNI Taplus Pascal Wilmar menuturkan, mental para pemain masih harus ditingkatkan untuk menghadapi final four Proliga 2018.
Menurut Pascal, para pemain harus konsisten saat melawan Jakarta Pertamina Energi, Palembang Bank SumselBabel, dan Surabaya Bhayangkara Samator.
”Kontrol emosi pemain saat bertanding juga berpengaruh ke permainan. Harus tenang dan fokus sehingga bisa membangun serangan maupun bertahan,” ucap Pascal, Selasa (20/3).
Bersama pelatih Li Qiujiang, Pascal akan mengubah pola dan variasi serangan timnya.
Paul Lotman, Ruslan Shevtsov, Malizi, setter I Made Adhi Suartama, dan pemain muda Richi Rizky masih menjadi motor serangan.
”Tidak ada perubahan komposisi pemain. Hanya latihan khusus untuk koordinasi membuat pola,” terang Pascal.
Pascal menilai Palembang Bank SumselBabel dan Surabaya Bhayangkara Samator sebagai lawan terberat pada final four putaran pertama di GOR Ken Arok, Malang, pada 30 Maret–1 April.
Sementara itu, tim putri Jakarta PGN Popsivo Polwan juga tengah mengembalikan motivasi pemain yang sempat terpuruk setelah takluk oleh Gresik Petrokimia. ”Kami masih berusaha membangun rasa nyaman di dalam tim dulu,” ucap asisten pelatih Ayip Rizal.
Asisten pelatih tim putra Jakarta BNI Taplus Pascal Wilmar menuturkan, mental para pemain masih harus ditingkatkan untuk menghadapi final four Proliga 2018.
- Electric PLN Jadi Kandidat Kuat Juara Proliga 2025 setelah Mendatangkan Kelsey Robinson-Cook
- Melihat Peluang Megawati Hangestri Pertiwi Bermain di Proliga 2025 atau Terbang ke Prancis
- Proliga 2025: Popsivo Polwan Dipaksa Membumi Seusai Kalah dari Pertamina Enduro
- Jakarta Pertamina Enduro Ukir Sejarah, Tren 10 Kemenangan Popsivo Polwan Runtuh
- Sudah Jatuh Tertimpa Tangga, Bandung BJB Tandamata Gagal ke Final Four Proliga 2025
- Modal Menyulitkan LavAni, Palembang Bank SumselBabel Percaya Diri Tembus Final Four