Final Liga Champion, Duel Guru v Murid
Kamis, 29 April 2010 – 15:35 WIB
FINAL Liga Champions bulan depan bukan hanya menjadi ajang duel antara guru dan murid. Tetapi juga pertarungan dua sahabat yang terikat sejarah lama, antara Bayern Muenchen dan Inter Milan. Dalam sejarah perjalanan klub profesional di pelataran Eropa, Bayern Muenchen dan Inter Milan sebenarnya dua klub yang tak terpisahkan. :TERKAIT Setahun kemudian, 1985 Bayern Muenchen bangkit dari keterpurukan. Bahkan bisa meraih sukses, karena tahun itu berhsil meraih hattrick piala champion, 1985,1986 dan 1987. Ketika itu Bayern diperkuat pemain-pemain muda Jerman, seperti Lothar Mattaeus, dan Andreas Brehme. Hingga akhirnya, kedua pemain itu naik peringkat menjadi pemain kelas dunia.
Jalinan persahabatan kedua klub ini sudah terjalin lama. Kedua klub ini disebut-sebut selalu memiliki hubungan khusus. Dan saling meraih simpati, ketika mereka sedang menghadai lawan. Termasuk ketika kedua klub ini sedang mengalami kesulitan keuangan. Keduanya akan selalu saling bantu.
Baca Juga:
Tahun 1984 misalnya. Bayern Muenchen dalam krisis keuangan. Bahkan, klub Bavaria ini nyaris sudah tak memiliki uang lagi untuk belanja pemain baru. Saat itu Inter Milan datang sebagai dewa penolong. Ia memberikan pinjaman striker asal Jerman Karl Haeinz Rummenige ke Bayern Muenchen. Padahal, pada saat yang sama, Inter Milan sangat membutuhkan Rummenigge. Meski ketika itu, Bayern dan Inter menyepakati angka transfer 11,4 juta dollar AS. Namun, pembayarannya dihutang.
Baca Juga:
FINAL Liga Champions bulan depan bukan hanya menjadi ajang duel antara guru dan murid. Tetapi juga pertarungan dua sahabat yang terikat sejarah lama,
BERITA TERKAIT
- Banjir Pelatih Asing di Piala AFF 2024, Hanya Ada 1 Lokal
- Luar Biasa! 2 Pemain Non-Pelatnas PBSI Lulus BWF World Tour Finals 2024
- Begini Persiapan Megan C Sutanto Menuju Laga Olimpiade
- Inilah Kontestan BWF World Tour Finals 2024, Ngeri di Tunggal Putra
- Liga Champions: 40 Gol Tercipta di 9 Pertandingan, Gila!
- Liga Champions: Manchester City Gagal Menang di Kandang Sendiri