Final Liga Champion, Duel Guru v Murid
Kamis, 29 April 2010 – 15:35 WIB
Pria yang menjadi asisten Van Gaal selama empat musim itu mengingatkan anak buahnya akan potensi bahaya dari Bayern. Tim Bavaria itu terseok-seok di awal musim, namun saat ini mereka berpeluang merebut treble winners, sama seperti Inter. Performa Arjen Robben dkk juga sangat konsisten.
"Ada banyak contoh klub hebat. Tapi tidak ada yang seistimwa Bayern. Mereka bertahan dengan Van Gaal setelah awal musim yang buruk. Hasilnya, kini mereka menembus final Liga Champions dan berpeluang memborong tiga trofi musim ini," ulasnya.
Disinggung soal peluang dia kembali ke Barcelona, Mourinho langsung mengelak. Meskipun, dia mengaku punya kenangan manis dengan klub itu selama jadi penerjemah dan asisten Van Gaal. "Sudah jelas bahwa saya akan mengakhiri karir pelatih saya tanpa pernah melatih Barcelona," tegasnya. (na/aj/jpnn)
FINAL Liga Champions bulan depan bukan hanya menjadi ajang duel antara guru dan murid. Tetapi juga pertarungan dua sahabat yang terikat sejarah lama,
Redaktur & Reporter : Auri Jaya
BERITA TERKAIT
- Marc Marquez Tampil Impresif di MotoGP Jepang
- WUP MotoGP Jepang: Pecco Pertama, Martin Kedua
- MotoGP Jepang: Pedro Acosta dan Mistis Pole Position Pertama
- Pelita Jaya Paksa Satria Muda Memainkan Game Ketiga di Final IBL All Indonesian
- Apresiasi PON XXI Aceh-Sumut, Rektor Unesa Nilai Model 2 Tuan Rumah Bisa Dikembangkan
- Marc Marquez Lempar Handuk dalam Persaingan Juara MotoGP 2024?