Final Thomas Cup: Susunan Pemain Indonesia vs China, Kejutan di Sektor Ganda Putra

jpnn.com, AARHUS - Indonesia akan bersua China di final Thomas Cup 2020, Minggu (17/10) sore WIB.
Tim Merah putih sedang dalam kepercayaan diri tinggi usai menaklukkan tuan rumah Denmark 3-1 pada semifinal di Ceres Arena, Aarhus, Sabtu (16/10).
Demi memuluskan ambisi membawa gelar Piala Thomas ke-14 menuju tanah air, Indonesia menurunkan seluruh pemain terbaiknya di laga nanti.
Seperti biasa, Anthony Sinisuka Ginting bakal bermain di partai pertama. Pebulu tangkis peringkat lima dunia itu akan menantang LU Guang Zu yang kali ini diberi kepercayaan turun sejak awal karena Shi Yuqi mengalami cedera saat melawan Jepang.
Secara rekor pertemuan, dari dua kali jumpa, Ginting unggul 2-0 dari Lu Guang Zu. Bentrokan terkahir kedua pebulu tangkis terjadi di Jepang Open 2019 yang dimenangi Ginting dengan skor 22-20, 21-16.
Di partai kedua terjadi perubahan, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo digantikan oleh Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardiyanto. Ganda putra peringkat tujuh dunia itu akan melawan He Ji Ting/Zhou Hao Dong.
Ini jadi pertemuan pertama kedua pasangan. Jika menampilkan performa stabil seperti saat melawan ganda Denmark Mathias Christiansen/Frederik Sogaard, bukan tidak mungkin Fajar/Rian akan mendulang poin di laga ini.
Indonesia menurunkan Jonatan Christie a.k.a Jojo di partai ketiga untuk menantang Li Shi Feng. Jojo sedang dalam tren positif usai di semifinal menaklukkan Anders Antonsen 25-23, 15-21, dan 21-16.
Laga final Indonesia vs China di Piala Thomas bakal tersaji sore nanti. Berikut susunan pemainnya.
- Menlu China Minta Warga Jepang Setop Dukung Taiwan, Ungkit Dosa Era Perang Dunia II
- Indonesia-Vietnam Eksplorasi Peluang Kerja Sama untuk Pertumbuhan Ekonomi yang Lebih Inklusif
- Banyak Bikin Kesalahan, Rehan/Gloria Harus Puas Jadi Runner up Lagi
- Menlu China Tolak Usulan Trump soal Gaza
- Rehan/Gloria dan Adnan/Indah Kompak ke Perempat Final Orleans Masters 2025
- Thong Guan Industries Bhd asal Malaysia Resmi Berinvestasi di KIT Batang, Jawa Tengah