Firaun
Oleh: Dhimam Abror Djuraid
Karena itu, pemulihan hubungan diplomatik antarnegara-negara yang bermusuhan dengan Israel selalu menjadi prioritas pemimpin Barat, terutama Amerika.
Jimmy Carter mencatat sejarah karena berhasil menjadi mak comblang yang membawa Israel dan Mesir ke perdamaian.
Dua pemimpin negara yang berseteru itu dibawa oleh Carter ke tempat peristirahatan di Camp David untuk berdamai.
Anwar Sadat mewaliki Mesir dan Israel diwakili oleh Perdana Menteri Menachem Begin.
Kedua pemimpin itu berada di Camp David selama 12 hari penuh dan berunding dengan dimediasi oleh Carter.
Hasilnya, pakta perdamaian Camp David ditandatangani pada September 1979, dan dua negara yang berperang itu pun berdamai.
Akan tetapi, harga yang dibayar oleh Sadat sangat mahal.
Kalangan Islam garis keras tidak bisa menerima perjanjian damai itu.
Firaun menjadi simbolisasi penguasa diktator dan otoriter sekaligus zalim. Membunuh Firaun berarti peruwujudan jihad melawan kezaliman.
- Dokter Asal Arab Saudi Pelaku Serangan yang Menewaskan 2 Orang di Pasar Natal
- Kualifikasi Piala Dunia 2026: Erling Haaland cs Menolak Tanding Lawan Israel
- Kunjungi Markas PBB, Fraksi PKS DPR Perjuangkan Nasib Anak-Anak Gaza Korban Agresi Israel
- Dunia Hari Ini: Donald Trump Menjadi 'Person of the Year' Majalah Time
- 26 Kontainer Bantuan Kemanusiaan RI untuk Palestina Tertahan di Rafah
- Beginilah Cara Iran Merekrut Warga Israel Jadi Mata-Matanya