Firli Bahuri dan Johanis Tanak Kabur Lewat Pintu Khusus, Dewas pun Bungkam soal Pemeriksaan, Hmm
jpnn.com, JAKARTA - Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri dan Wakil Ketua KPK Johanis Tanak tidak masuk dan keluar dari pintu utama Gedung ACLC, Jakarta Selatan, Rabu (12/4).
Mereka kabur melalui pintu khusus, berbeda dengan kedatangan pimpinan KPK lainnya, seperti Nawawi Pomolango, Nurul Ghufron, dan Alexander Marwata.
Kelima pimpinan KPK itu diperiksa secara bergantian mengenai laporan Brigjen Endar Priantoro.
Dewas KPK telah mengambil keterangan lima pimpinan KPK itu.
“Sudah semua (diklarifikasi),” kata anggota Dewas Albertina Ho seusai memimpin sidang pemeriksaan di Gedung ACLC KPK.
Albertina Ho mengatakan tidak bisa membocorkan materi klarifikasi yang ditanyakan kepada lima pimpinan KPK itu.
“Sudah semua pokoknya dari pagi sampai sore,” kata dia.
Dia menerangkan rahasia materi klarifikasi memang sudah menjadi protap Dewas dalam melakukan pemeriksaan.
Firli Bahuri dan pimpinan KPK lainnya diperiksa Dewas terkait laporan Brigjen Endar.
- KPK Sita Mercy Rp2,4 M dari Guru Spiritual Tersangka Kasus LPEI
- Bergerak ke Cirebon, KPK Endus Penyelewengan Dana CRS BI oleh Legislator Satori
- ICW Muda dan Intelektual Muda Antikorupsi Berdemonstrasi di Gedung KPK, Begini Tuntutannya
- Baru Terpilih Lagi, Kepala Daerah Ini Dijebloskan KPK ke Sel Tahanan, Siapa?
- KPK Geledah Kantor PUPR Riau Terkait Dugaan Korupsi Proyek Flyover Simpang SKA
- Usut Kasus Korupsi Dana PEN, KPK Periksa Bupati Situbondo