Firli Bahuri Yakin 508 Kepala Daerah Terlibat Pencegahan Korupsi
![Firli Bahuri Yakin 508 Kepala Daerah Terlibat Pencegahan Korupsi](https://cloud.jpnn.com/photo/galeri/normal/2021/09/15/ketua-kpk-firli-bahuri-84t1q-gvda.jpg)
jpnn.com, JAKARTA - Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri meyakini 508 kepala daerah ikut bergotong royong mencegah praktik rasuah di Indonesia.
KPK juga sudah melakukan sejumlah tahapan untuk melibatkan partisipasi kepala daerah dan lembaga lainnya.
"Setidaknya 34 Provinsi, 98 kementerian atau lembaga dan 508 pemerintah daerah kabupaten atau kota terlibat terkait dengan upaya-upaya tindakan-tindakan pencegahan korupsi," kata Firli Bahuri secara virtual, Kamis (23/12).
Eks Kabaharkam Polri itu menuturkan KPK telah memberikan pendidikan antikorupsi kepala masyarakat, termasuk kepala daerah, kementerian, dan lembaga negara terkait.
Jenderal purnawirawan polisi bintang tiga itu menyatakan hal itu merupakan amanah Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 54 Tahun 2018 tentang Strategi Nasional Pencegahan Korupsi.
Pria asal Sumatra Selatan itu juga menekankan kepala daerah juga dituntut untuk menjunjung tinggi keterbukaan dan transparansi dalam berdemokrasi di wilayahnya masing-masing.
Dengan begitu, Firli meyakini tindakan koruptif akan hilang di Indonesia.
"Karenanya, mulai saat ini, tentu kita sama-sama memiliki mimpi Indonesia bebas dari lilitan korupsi," ujarnya.
Ketua KPK Firli Bahuri meyakini 508 kepala daerah ikut bergotong royong mencegah praktik korupsi.
- Penahanan Tersangka Korupsi Ini Dipindah KPK ke Polda Kalsel
- Hasto Minta Pemeriksaannya Besok di KPK Ditunda
- Hasto Kristiyanto Akan Penuhi Panggilan KPK jika Tak Ada Kepentingan Mendesak
- KPK Pastikan Laporan Terkait Jampidsus Masih Diproses
- Ronny Talapessy: Putusan Hakim Belum Menyentuh Materi Gugatan Hasto Kristiyanto
- Kecewa, Kubu Hasto Sebut Putusan Praperadilan sebagai Pembodohan Hukum