Firli Ungkap Menteri Jokowi Pengusaha Tambang yang Terlibat di Balik Kelangkaan Batu Bara

jpnn.com, JAKARTA - Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri mengutarakan adanya menteri di Kabinet Indonesia Maju sekaligus pengusaha tambang batu bara yang tak tertib aturan.
Firli menyebutkan menteri itu bahkan terlibat di balik kelangkaan batu bara dalam negeri pada awal 2022.
Hal itu Firli sampaikan dalam Rapat Koordinasi Pencegahan Korupsi Terintegrasi di Wilayah Bali 2022 yang disiarkan melalui kanal Pemerintah Provinsi Bali di YouTube, Jumat (18/3).
"Saya ingin cerita, beberapa waktu lalu kita dihebohkan dengan kelangkaan batu bara untuk pasokan PLN, terjadi Januari-Februari. Saya telepon beberapa Menko dan para menteri yang membidangi ESDM," kata Firli.
Eks Kabaharkam Polri itu menilai tidak mungkin Indonesia kekurangan stok batu bara dalam negeri. Sebab, jenis sumber daya alam mineral itu paling banyak ditemui di Indonesia.
"Indonesia memiliki batu bara yang berlimpah, tetapi kenapa PLN timbul persoalan keterbatasan dan kelangkaan batu bara. Setelah kami bedah, ternyata ada pengusaha yang tidak patuh dengan perintah pemerintah," imbuhnya.
Purnawirawan jenderal Polri bintang tiga itu menyampaikan banyak pengusaha tambang yang melanggar perjanjian dengan pemerintah. Mereka mengingkari setiap 25 persen dari produksi untuk pasokan dalam negeri.
Menurut Firli, para pengusaha itu, termasuk sang menteri, memilih menjual batu bara keluar negeri karena harganya lebih mahal.
Ketua KPK Firli Bahuri menyebutkan adanya menteri di Kabinet Jokowi sekaligus pengusaha tambang yang terlibat kelangkaan batu bara.
- Isu Matahari Kembar Diredakan Muzani, Bukan Dasco Apalagi Hasan Nasbi, Tumben
- Matahari Kembar
- Sahroni Nilai Pertemuan Sespimmen Polri dengan Jokowi Kurang Pas, Begini Alasannya
- Lemkapi Minta Pertemuan Sespimmen dengan Jokowi Tak Dipolitisasi
- Peserta Sespimmen Menghadap Jokowi, Pengamat Singgung Dugaan Keterlibatan Polisi Pada Pilpres 2024
- Muncul Usulan Copot Menteri Terafiliasi Jokowi, Legislator PDIP: Berarti Ada Masalah