Firnando Ganinduto Dukung Pembatasan BBM Subsidi, Ini Alasannya
jpnn.com, JAKARTA - Pengamat Keuangan & BUMN Firnando H. Ganinduto menyatakan dukungannya terhadap kebijakan pembatasan pembelian BBM subsidi dengan sejumlah catatan.
Menurut anggota DPR RI terpilih itu, kebijakan tersebut baik dalam menjaga stabilitas harga BBM dan mengurangi beban anggaran negara.
"Dengan kebijakan ini, diharapkan harga BBM tidak naik sehingga tidak membebani rakyat," ujar Firnando, dalam keterangannya, Kamis (11/7).
Firnando mengatakan, Pertamina sebagai BUMN, harus putar otak untuk mencari solusi agar subsidi tetap diberikan tanpa menambah beban anggaran negara.
"Jangan sampai rakyat yang terbebani, terutama bagi masyarakat yang daya belinya rendah saat ini," ujar pria yang pernah bekerja di Matrix Capital Group, New York City.
Dia menilai bahwa efisiensi anggaran adalah salah satu keuntungan utama dari pembatasan ini. Subsidi BBM yang selama ini memakan porsi signifikan dari anggaran negara dapat dialokasikan untuk kebutuhan lain, seperti pendidikan, pembangunan infrastruktur, dan peningkatan layanan publik.
"Selain itu, dengan pembatasan ini, subsidi BBM bisa lebih tepat sasaran dan dinikmati oleh kelompok masyarakat yang benar-benar membutuhkan, seperti nelayan, petani, pedagang dan angkutan umum," ujar peraih gelar Bachelor of Business Administration Degree di Berkeley College, New York City.
Namun, Firnando juga menyadari adanya potensi dampak negatif dari kebijakan ini. Salah satu kekhawatirannya adalah pembatasan BBM subsidi bisa membuka peluang penyimpangan dan penyalahgunaan.
Firnando Ganinduto menyatakan dukungannya terhadap kebijakan pembatasan pembelian BBM subsidi.
- Pertamina Patra Niaga Kenalkan Pertamina One Solution di ADIPEC 2024
- Kehadiran Simon Dinilai Bawa Harapan & Semangat Baru Bagi Pertamina
- Diangkat Jadi Komisaris di Perusahaan BUMN, David Herson Berkomitmen Memajukan Generasi Muda Indonesia
- Eks Direktur Umum BUMN jadi Tersangka Korupsi yang Rugikan Negara Rp 348 M
- Pertamina Eco RunFest 2024, Ikuti Serunya Ajang Lari Netral Karbon Pertama di Indonesia
- Musim Kemarau, Pertamina Drilling Hadirkan Energi Bersih di Kaltim