FITRA Minta Proyek UN 2013 Diselidiki
Selasa, 12 Maret 2013 – 12:36 WIB
Seknas FITRA juga meminta aparat hukum baik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), kepolisian, dan kejaksaan untuk masuk ke penyelidikan proyek penggandaan dan distribusi bahan UN karena ada indikasi mark up harga.
Baca Juga:
Diberitakan sebelumnya, untuk pengadaan dan distribusi bahan UN tahun ini Balitbang Kemdikbud menghabiskan biaya sebesar Rp.94.885.352.747 dari total Rp.120.457.937.603 yang dianggarkan dalam APBN. Artinya ada penghematan sebesar RpRp.25.572.584.856.
"Memang, Balitbang Kemdikbud menghemat sekitar Rp25,5 milyar. Tapi dalam pemantauan Seknas FITRA, penghematan ini terlau kecil dan hanya untuk mengelabui publik. Karena sebenarnya anggaran yang bisa dihemat itu minimal sebesar Rp.32.860.651.085," ungkap Uchok.(Fat/jpnn)
JAKARTA - Direktur Investigasi dan advokasi Forum Indonesia untuk Transparansi Anggaran (FITRA), Uchok Sky Khadafi menilai proses lelang pengadaan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Ganesha Operation Award 2024 Jadi Ajang Penghargaan Bagi Pengajar dan Alumni
- INSEAD Business School, Jadikan Kerja Sama FWD Group & BRI Life Sebagai Studi Kasus
- Direksi ASABRI Mengajar Para Mahasiswa Magister Universitas Pertahanan
- Pilih Hotel sebagai Fasilitas Kampus, CEO UIPM Beri Penjelasan Begini
- Eramet & KBF Berikan Beasiswa untuk Mahasiswa Indonesia Timur, Ini Harapan Gubernur Sulut
- Sebanyak 96 Mahasiswa Presentasikan Hasil Riset di Knowledge Summit