Fitri Ditemukan Tewas Bersimbah Darah dengan Tangan Terikat
jpnn.com, BATAM - Fitri Suryati alias Yuwewe warga kompleks YKB Blok F nomor 9, Rt 02 Rw, 11, Kelurahan Bengkong Laut Kecamatan Bengkong, Batam, Kepri, ditemukan tewas bersimbah darah di dalam rumahnya, Senin (11/2) sekitar pukul 13.30 WIB.
Yuwewe ditemukan tewas dalam keadaan tangan diikat dan posisi terlungkup di lantai dekat pintu kamar. Belum diketahui motif penyebab meninggalnya korban yang masih menggunakan baju tidur berwarna merah itu.
Sejumlah barang di dalam kamar berantakan. Namun, dari hasil pemeriksaan tidak ada barang berharga yang hilang di rumahnya.
Fitri ditemukan pertama oleh Robert, warga sekitar saat hendak mau beli gas di rumah Fitri. Dimana, rumah Fitri merupakan pangkalan gas elpiji 3 kilogram. Saat di rumah Fitri, Robert beberapa kali memanggil orang di dalam rumah. Namun saat itu tidak ada yang keluar dari rumah dan kondisi pintu teralis rumah sedang dalam keadaan terbuka.
"Saya intip ke dalam rumah. Saat itu suara tivi hidup dan anjing di dalam rumah sama diluar gonggong terus. Kalau ada orang tidak mungkin gak keluar rumah karena anjing gonggong terus," katanya.
Sebelum kembali ke rumah, Robert sempat lihat beberapa tetesan darah di atas lantai, termasuk tetesan darah yang berada di body sepeda motor Honda Beat BP 3015 JQ yang terparkir di teras rumah. Selanjutnya, Robert kembali ke rumah dan memberitahukan kepada ibunya bahwa tidak ada orang dan meminta ibunya untuk hubungi penjual gas tersebut.
"Ditelepon pertama kali tidak aktif. Kemudian ditelepon lagi aktif tapi tidak diangkat. Kemudian telepon orang tuanya, itu baru ketahuannya," jelasnya di lokasi kejadian.
Ditempat terpisah, tetangga korban Sutiyah mengatakan sebelum Fitri ditemukan tewas atau sekitar pukul 08.00 WIB, korban sempat duduk di rumahnya. Kemudian sekitar pukul 09.15 WIB, korban kembali ke rumahnya karena ada yang hendak membeli gas di rumahnya.
Fitri Suryati alias Yuwewe warga kompleks YKB Blok F nomor 9, Rt 02 Rw, 11, Kelurahan Bengkong Laut Kecamatan Bengkong, Batam, Kepri, ditemukan tewas bersimbah darah di dalam rumahnya, Senin (11/2) sekitar pukul 13.30 WIB.
- Menilik Peluang Menang Para Calon Wali Kota Batam Versi Survei Indikator Politik
- Pencinta Kuliner Merapat, Hotel di Batam Ini Hadirkan Dimsum All You Can Eat
- Aliansi Mahasiswa di Batam Laporkan Amsakar Achmad ke Bareskrim Polri, Ini Masalahnya
- Polda Riau Buru Wanita Pemasok Pakaian Bekas di Batam dan Sumatra
- Gudang Barang Bekas Ilegal di Batam Digerebek, Polisi Buru Pemasok
- Kecewa, Anggota Komisi VI DPR Minta M Rudi Mundur dari Jabatan Kepala BP Batam, Ini Penyebabnya