FKPPI Tegaskan Komitmen Menjaga Keutuhan Bangsa
jpnn.com, JAKARTA - Sejumlah tokoh nasional dan penjabat negara menghadiri hari ulang tahun (HUT) Forum Komunikasi Putra-putri Purnawirawan Indonesia (FKPPI) yang ke 39 di Gedung Dewan Pers, Jakarta, Sabtu (16/9).
Ketua Umum FKPPI, Ponco Sutowo menjelaskan tidak mudah bagi sebuah organisasi bisa bertahan hingga umur puluhan tahun.
Terlebih perkembangan situasi nasional menuntut agar organisasi bisa bertahan mengikuti perubahan-perubahan yang ada.
Menurutnya, keberadaan FKPPI hingga 39 tahun merupakan usia yang cukup panjang. "Dalam usia yang cukup panjang, kita sudah menjadi organisasi yang ikut aktif dalam membangun kehidupan berbangsa. Kita aktif dalam rangka mengisi kemerdekaan di berbagai bidang," ujar Ponco dalam sambutannya.
Lebih lanjut, Ponco menambahkan FKPPI sebagai organisasi yang menjunjung tinggi Pancasila harus mampu menunjukkan eksistensinya di tengah arus idiologi di luar Pancasila atau paham anti Pancasila.
"Di umur 39 tahun ini, anggota FKPPI harus terus berkomitmen menjaga dan mempertahankan keutuhan bangsa serta kelangsungan hidup negara Indonesia," sambungnya.
Dalam acara HUT tersebut hadir Kasum TNI a.n Laksdya TNI Dr. Didit Herdiawan, MPA., MBA., Anggota Dewan Pakar FKPPI yang juga Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya Bakar, Menteri PUPR Basuki Hadi Muljono, Pendiri FKPPI Surya Paloh, dan politikus Partai Golkar Syarif Cicip Sutardjo.
Sebelumnya, FKPPI juga melakukan rangkaian kegiatan HUT; pemotongan tumpeng simbolis HUT di Sekretariat Kebon Sirih, ziarah dan refleksi 39 Thn FKPPI di TMP dan JMC, sosialisasi bahaya kanker servik dan bahaya narkoba, pelestarian lingkungan hidup dan kehutanan di Dago Pakar Bandung.
Di hari ulang tahun ke-39 FKPPI menegaskan komitmen untuk menjaga dan mempertahankan keutuhan bangsa
- Bentrok Ormas di Pekanbaru, Puluhan Orang Mengamuk
- Ucapan Cawagub DKI Suswono yang Bikin Gaduh di Pertemuan Ormas Bang Japar
- Motor Ditarik Debt Collector, Ormas Garis dan PP Terlibat Bentrok
- Ini Tampang Oknum Ormas Pelaku Penganiayaan dan Perusakan di Sukabumi
- Setoran Uang Keamanan Kurang, Ormas Keroyok Tukang Buah di Jakarta Barat
- Tersebar Edaran Pendaftaran Ormas & Partai Politik, Anies Mengklarifikasi