Foke Dianggap Tak Cakap Urus DKI
Hasil Kerja Sutiyoso Dinilai Lebih Terlihat
Rabu, 21 Juli 2010 – 00:20 WIB
JAKARTA - Wakil Ketua Komisi II DPR, Teguh Juwarno, menilai Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo tidak sanggup mengurus DKI Jakarta. Teguh menuding Fauzi Bowo menutupi kelemahannya dengan cara meminta pemerintah pusat ikut membantu berbagai sarana publik seperti jembatan penyeberangan. Lebih lanjut mantan pembacaa berita di salah satu televisi swasta itu mengambil contoh sebuah pusat perbelanjaan di kawasan Mega Kuningan, yang dibangun tanpa kelengkapan jembatan penyeberangan. Akibatnya, jalanan di depan pusat perbelanjaan itu menjadi titik macet terstruktur di kawasan Jalan Casablanca. Menurut Teguh, kemacetan sudah berlangsung bertahun-tahun, tapi hingga saat ini belum juga ada upaya Pemprov DKI Jakarta untuk mengatasinya dengan cara membangun jembatan penyeberangan, ujar Teguh.
"Malu dong, masak pembangunan jembatan penyeberangan, IMB dan Amdal masih dimintakan agar pemerintah pusat turun tangan. Ini tandanya Fauzi Bowo tak sanggup mengurus Jakarta," ujar Teguh Juwarno di gedung DPR Senayan Jakarta, Selasa (20/7). Hal itu disampaikan Teguh saat menjawab pertanyaan wartawan soal desakan Fauzi Bowo agar pemerintah ikut membangun sarana publik di kawasan DKI Jakarta.
Baca Juga:
Menurut politisi PAN itu, soal pembangunan jembatan penyeberangan jalan pada pusat-pusat perbelanjaan misalnya, sebenarnya pembangunannya bisa dilakukan dengan cara berbagi tanggung jawab dengan investor mal. "Saya yakin, investor pasti mau berbagi tanggung jawab sepanjang dilakukan dengan transparan," kata Teguh.
Baca Juga:
JAKARTA - Wakil Ketua Komisi II DPR, Teguh Juwarno, menilai Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo tidak sanggup mengurus DKI Jakarta. Teguh menuding
BERITA TERKAIT
- Gerakan Guna Ulang Jakarta, Edukasi Mengurangi Pemakaian Plastik Sekali Pakai
- Fasilitas Makin Lengkap, Triboon Hub Tambah 2 Resto Baru di Jakarta
- Durasi Pemadaman Lampu Program Earth Hour Terlalu Singkat
- Di Tengah Sosialisasi Tupoksi kepada Warga, MKD DPR RI Singgung Pelat Nomor Khusus
- Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Warga Bekasi Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
- Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong dengan Dana Rp 7,8 Miliar dari Infak Salat Id di JIS