Fokker 27 Sudah Tua tapi Laik Terbang
Kamis, 21 Juni 2012 – 18:00 WIB
JAKARTA - Wakil Ketua Komisi I DPR yang membidangi pertahanan, Tubagus Hasanudin menegaskan, pesawat Fokker 27 milik Tentara Nasional Indonesia (TNI) Angkatan Udara (AU) yang jatuh komplek perumahan Rajawali, kawasan Halim Perdana Kusuma, Jakarta Timur, Kamis (21/6), masih laik terbang. Menurutnya, TNI AU memiliki enam unit pesawat buatan Belanda itu.
"Sebenarnya sudah termasuk tua karena itu dibuat tahun 1975, karena Indonesia sudah memesan penggantinya namun barangnya belum datang," kata Hasanudin, kepada wartawan, Kamis (21/6) di Jakarta.
Lantas apakah buatan tahun 1975 pesawat itu sudah tidak laik terbang? "Layak terbang karena dilakukan perawatan," kata politisi PDI Perjuangan itu.
Mantan Sekretaris Militer Kepresidenan itu menjelaskan Fokker 27 yang jatuh itu bukan pesawat latih TNI AU. "Tapi, pesawat transport yang dimiliki oleh TNI AU," kata Hasanudin.
JAKARTA - Wakil Ketua Komisi I DPR yang membidangi pertahanan, Tubagus Hasanudin menegaskan, pesawat Fokker 27 milik Tentara Nasional Indonesia (TNI)
BERITA TERKAIT
- Taat Hukum, Hasto Bakal Hadiri Panggilan KPK pada 13 Januari 2025
- Pendaftaran PPPK 2024 Tahap 2 Jangan Diundur Ketiga Kalinya, Honorer Senior Keburu Pensiun
- Usut Kasus Investasi Fiktif, KPK Periksa Dirut PT Pacific Sekuritas Indonesia Edy Soetrisno
- Terima Undangan Pemeriksaan dari KPK Senin Nanti, Sekjen PDIP Menyatakan Kesiapannya
- HUT Ke-52 PDIP di Sekolah Partai: Sederhana, Khidmat, Penuh Semangat Nasionalisme & Patriotisme
- Ada Guru Honorer Tidak Tahu Dibuka Rekrutmen PPPK 2024, Salah Siapa?