Fokker Naas Masih Layak Pakai

Fokker Naas Masih Layak Pakai
DUKA- Dua perwira menengah TNI-AU membantu keluarga korban yang terhuyung saat menghadiri pemakaman lima jenazah korban kecelakaan pesawat Fokker 27 TNI-AU di Taman Makam Pahlawan Kalibata, Jakarta Selatan, Selasa (07/04). Foto: MUHAMAD ALI/JAWA POS
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengakui, anggaran alat utama sistem persenjataan (alutsista) TNI memang masih minim. Namun, alokasinya akan bergantung pada postur APBN secara keseluruhan. Anggaran TNI juga telah dibahas di tingkat pemerintah dengan persetujuan DPR.

"Kalau alutsista TNI itu mengalami hal-hal yang harus diperbarui atau harusnya tidak digunakan, Menkeu sangat mendukung. Tapi, kalau jumlah alokasi, itu terkait postur belanja secara keseluruhan," kata Sri Mulyani di kantornya kemarin (7/4).

Anggaran pertahanan 2009 adalah sekitar Rp 35 triliun. Dalam rapat dengar pendapat tahun lalu, Komisi I DPR pernah mengungkapkan anggaran pertahanan yang ideal adalah Rp 100 triliun.

Menkeu menambahkan, selain masalah alokasi, Depkeu dan Bappenas saat ini berusaha memperbaiki mekanisme pengadaan barang terutama alutsista. "Masih banyak belanja alutsista yang sampai hari ini belum terealisasi. Bahkan, ada yang masuk blue book (rencana pengadaan) 2005 yang belum terealisasi," kata Sri Mulyani.

JAKARTA - Tim investigasi bergerak cepat menyelidiki jatuhnya pesawat Fokker 27 TNI-AU. Sehari setelah insiden, tim di bawah koordinasi Dinas Keselamatan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News