Fokus pada Teknik dan Strategi
Sabtu, 16 Oktober 2010 – 07:52 WIB
JAKARTA - Teknik dan strategi menjadi fokus latihan tim nasional taekwondo jelang berangkat ke Asian Games XVI/2010 di Guangzhou, 12-27 November nanti. Dalam latihan tersebut, delapan taekwondoin proyeksi multieven antarbangsa Asia itu banyak diberikan materi latihan kecepatan dan melakukan sparring. Yosef menuturkan, setidaknya mereka bisa mengonversi perunggu itu menjadi perak. Atau setidaknya menambah jumlah medali perunggu yang mereka peroleh. Mantan taekwondoin nasional itu menuturkan, medali sangat penting artinya dalam setiap Asian Games.
Mereka melakukan sparring dengan para taekwondoin proyeksi SEA Games XXVI/2011 yang juga berlatih bersama mereka di kawasan Pantai Indah Kapuk, Jakarta. "Kami tidak khawatir mereka mengalami cedera waktu sparring, karena mereka mengenakan pelindung," papar Yosef Hungan, manajer tim taekwondo Indonesia, kemarin (15/10). "Selain itu, mereka juga berlatih bersama atlet pelatnas, jadi kami bisa mengawasi," tambahnya.
Baca Juga:
Waktu sebulan yang masih tersisa juga digunakan untuk meningkatkan kondisi mental dan fisik para atlet taekwondo andalan Indonesia itu. Dalam Asian Games nanti, PB Taekwondo Indonesia (TI) menargetkan mampu memperbaiki raihan medali pada multieven tersebut sebelumnya. Di Asian Games XV/2006 yang dihelat di Doha, Qatar, mereka membawa pulang dua medali perunggu.
Baca Juga:
JAKARTA - Teknik dan strategi menjadi fokus latihan tim nasional taekwondo jelang berangkat ke Asian Games XVI/2010 di Guangzhou, 12-27 November
BERITA TERKAIT
- Proliga 2025: Elena Samoilenko Jadi Korban Perdana, Digantikan Seniornya dari Rusia
- IBL 2025: Prawira Bandung Susah Payah Raih Kemenangan Kedua, Pacific Caesar Bertekuk Lutut
- Hangtuah Jakarta Revans Lawan Bali United di Laga Perdana IBL 2025
- Jens Raven: Tujuan Kami Sebenarnya Adalah Piala Dunia
- India Open 2025: Jonatan Christie Mencoba Menebus Kesalahan
- Rachmat Irianto Mengalami Cedera Serius, Dokter Persib: Kondisi Lapangan Tak Rata