Forensik RS Polri Pastikan Sampel Toksikologi di Jenazah Mirna Sudah Akurat
Kamis, 15 September 2016 – 17:42 WIB

Sidang Jessica Kumala Wongso. Foto: dok.JPNN
Ia menjelaskan pengaruh emblaming kasus keracunan sangat berpengaruh mengubah bahan beracun pada tubuh secara signifikan. Bahkan, kata dia, bias mengubah hasil pemeriksaan laboratorium.
"Sehingga menurut saksi ahli Prof Gatot Lawrence pemeriksaan darah dan hati menjadi tidak valid lagi," jelas dia.
Di sisi lain, Slamet menambahkan, reaksi yang ditunjukkan Mirna sangat relevan dengan ciri khas korban keracunan sianida.
"Tampak sekali adanya keterkaitan cicumstantial evidence seperti korban menghirup atau menyedot kopi. Gejala dan tanda timbul sangat cepat atau lihat CCTV, temuan sianida pada kopi dengan kadar tinggi, temuan sianida pada tubuh korban sebagian karena racun," pungkas dia. (Mg4/jpnn)
JAKARTA - Saksi Ahli Forensik Rumah Sakit Polri, Kramatjati, Slamet Poernomo memastikan sampel autopsi Wayan Mirna Salihin sudah sesuai prosedur.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Warga Banten Tewas Dikeroyok 4 Orang, 2 Pelaku Oknum TNI
- Pelaku Mutilasi Sang Kekasih yang Sedang Hamil Diancam Hukuman Mati
- Pencuri Motor Mahasiswa di Ogan Ilir Diringkus Polisi
- Begini Kata Polisi soal Hasil Tes Psikologi dan Puslabfor Dokter Priguna
- Polisi Buton yang Ditusuk Warga Korban Salah Sasaran
- Cekcok Antar-Debt Collector Berujung Pengeroyokan di Pekanbaru