Formalis Alevi

Oleh: Dahlan Iskan

Formalis Alevi
Dahlan Iskan (Disway). Foto: Ricardo/JPNN.com

Mungkin soal agama akan menentukan Pilpres bulan depan. Unggul 5 persen belum jadi jaminan Kemal akan menang, apalagi keyakinannya pernah dianggap sebagai aliran sesat di Turkiye, bahkan dilarang di zaman Kemal Attaturk, di tahun 1925.

Keyakinan Kemal K?l?cdaroglu adalah ini: Alevi.

Alevi sebenarnya satu aliran tarekat yang kini hanya ada di Turkiye dan sekitarnya. Terbanyak di pedalaman Turkiye. Di pegunungan tengah.

Kalau Anda melakukan perjalanan dari Ankara ke Konya, di tengah perjalanan itulah basisnya. Ankara adalah ibu kota Turkiye. Konya adalah tempat Maulana Rumi mengajarkan aliran sufinya. Berarti wilayah pedalaman Turkiye ini didominasi aliran sufi.

Ketika perjalanan Anda dari Ankara melewati dua jam, beloklah ke kiri. Satu jam dari belokan itulah pusatnya Alevi.

Di situlah ''pemegang kunci pintu'' menuju Tuhan dimakamkan. Ia adalah mursyid besar Alevi. Namanya, mungkin Anda tidak ingin tahu: Haji Bektash Veli.

Alevi sebenarnya sama saja dengan aliran tarekat yang lain. Mereka percaya pemegang kunci pintu pertama menuju Tuhan adalah Ali bin Abu Thalib. Kedua, Hasan. Ketiga, Husein. Dan seterusnya.

Bedanya, pemegang kunci itu, akhirnya sampai ke Haji Bektash di pedalaman Turkiye. Bedanya lagi, aliran Alevi memuja Ali jauh lebih hebat dari syiah sekali pun.

Dunia Barat berharap Erdogan kalah. Di bawah Erdogan, Turkiye menjadi satu-satunya anggota NATO yang mbalelo saat ini.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News