Formasi CPNS, Tak Ada Jatah bagi Disabilitas dan Atlet Berprestasi
jpnn.com - SAMARINDA - Disabilitas dan atlet berprestasi harus bersabar untuk bisa mendaftar sebagai calon pegawai negeri sipil (CPNS) di Kota Tepian tahun ini.
Pasalnya, formasi khusus tersebut belum memiliki petunjuk pelaksana (juklak) dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB).
Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Samarinda Aji Syarif Hidayatullah menjelaskan, sebelumnya BKD telah mengirimkan rincian formasi CPNS Samarinda kepada KemenPAN untuk dievaluasi.
Dan, pada Jumat (25/7) pekan lalu, berkas rincian evaluasi kembali diterima. "Hasilnya, atlet berprestasi dan disabilitas tak mendapat kuota," ujarnya.
Adapun hal tersebut dikarenakan formasi khusus untuk disabilitas dan atlet berprestasi belum ada ketetapan dalam juklak yang sedang dalam proses penyusunan.
Melalui surat balasan tersebut, KemenPAN meminta BKD Samarinda mengubah formasi. "Dengan demikian, kuotanya dialihkan kepada tenaga kesehatan dan tim auditor," sebutnya.
Dijelaskan, tenaga kesehatan di Kota Tepian masih sangat minim, terutama di RSUD IA Moeis. Selain itu, tenaga auditor di Samarinda juga sangat terbatas. "Harapannya bisa membantu kekosongan auditor di beberapa SKPD," jelasnya.
Sementara mengenai detail formasi baru, Dayat –sapaan akrabnya enggan membeberkan lebih banyak. Dia mesti menunggu persetujuan Wali Kota Samarinda. "Setelah Pak Wali (Syaharie Jaang) setuju, akan diumumkan di media dan website. Tunggu saja," sebutnya.
SAMARINDA - Disabilitas dan atlet berprestasi harus bersabar untuk bisa mendaftar sebagai calon pegawai negeri sipil (CPNS) di Kota Tepian tahun
- Program MBG Bukti Presiden Prabowo Berkomitmen Meningkatkan Kualitas Hidup Masyarakat
- BKD Jabar: 400 Tenaga Non-ASN Belum Mendaftar PPPK Tahap 2
- Cerita Nelayan soal Pagar Laut: Dibangun Swadaya untuk Hadapi Abrasi dan Lindungi Tambak Ikan
- Pemerintah Dukung Partisipasi Indonesia di New York Fashion Week
- Tenaga Non-ASN Lolos Seleksi PPPK Kota Semarang Tak Seusai Kualifikasi, Waduh!
- Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto Ajukan Praperadilan ke PN Jaksel, KPK: Kami Menghormati