Formasi PPPK 2024 Hanya 200, Jumlah Honorer 4.000, Sisanya Bagaimana?
jpnn.com - SERANG - Pemerintah Kota (Pemkot) Serang, Provinsi Banten, akan membuka formasi PPPK 2024 sebanyak 200 kursi.
Adapun jumlah non-ASN atau pegawai honorer di Pemkot Serang mencapai 4.000 orang.
Jumlah formasi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) yang hanya 200 itu karena menyesuaikan kemampuan anggaran daerah.
Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Serang Karsono menjelaskan penyediaan formasi PPPK menyesuaikan dengan kemampuan anggaran daerah.
"Ini disesuaikan dengan kemampuan anggaran kita. karena anggaran untuk penerimaan PPPK itu menghitung dari PNS yang pensiun, maka ketemu angka 200 orang yang pensiun," kata Karsono di Serang, Selasa (27/8).
Dia mengatakan untuk penerimaan PPPK 2024 menghitung dari dana alokasi umum (DAU) dari APBN yang diberikan kepada Kota Serang, kemudian pemerintah daerah membagi untuk penambahan.
"ASN yang pensiun sebanyak 170 orang. Makanya kami menghitung yang pensiun saja, ada 30 orang penambahan itu masih bisa lah tercover. Kecuali kalau CPNS itu ditambah dari pusat," katanya.
Dia mengatakan rencana awalnya pusat memberikan arahan kepada daerah bahwa honorer yang tidak masuk dalam PPPK 2024 akan menjadi PPPK paruh waktu atau PPPK Part Time.
"Awalnya pemerintah pusat memberikan arahan kepada daerah kalau yang tidak masuk dalam PPPK tahun ini mau diberikan untuk kerja paruh waktu, tetapi sampai hari ini ternyata kebijakan teknis pusat itu tidak sampai ke kami," katanya.
Ada kasus di daerah menyediakan formasi PPPK 2024 hanya 200, sementara jumlah honorer 4.000 orang.
- Pendaftaran PPPK 2024 Tahap 2, Kabar Gembira untuk Pendamping PKH
- Seluruh Honorer Database BKN & Tercecer Jadi Peserta Seleksi PPPK 2024, Suket Tak Masalah
- Jumlah Honorer Ikut PPPK 2024 Tahap 2 Lebih Banyak Dibanding Gelombang 1
- Andri Berharap Supriyani Guru Honorer Lulus PPPK 2024, Tes Sebelum Sidang Putusan
- 5 Berita Terpopuler: Siap-Siap Perubahan Penempatan Guru PPPK, Ada yang Menolak, Ternyata
- Guru Supriyani Tetap Ikut Tes PPPK Meski dapat Afirmasi