Formula 1 dan Austin, Ibu Kota Texas yang Bangga Disebut Aneh (3)
Sopir Becak Cewek Gaul, Tarif Minimal USD 10 Per Orang
Selasa, 20 November 2012 – 18:29 WIB
"Sangat mudah untuk datang ke sebuah fasilitas grand prix baru, lalu memandangnya dengan sebelah mata. Tapi, saya rasa tidak ada yang seperti itu di sini (COTA, Red). Tak perlu dimungkiri lagi, ini fasilitas kelas dunia. Dibangun mulai nol, saya yakin tempat ini segera mendapat reputasi sebagai salah satu sirkuit terbaik di dunia," puji Martin Whitmarsh, bos tim papan atas McLaren-Mercedes.
Baca Juga:
Keunggulan COTA, lanjut Whitmarsh, adalah suasananya yang terasa "manusiawi", menjadikannya tempat yang nyaman untuk didatangi. Memang, banyak yang merasa fasilitas modern lain di F1 terasa "dingin". Terlalu modern dan canggih, tapi jadi tak terasa "ramah".
Segala pujian tersebut dibarengi sambutan penonton yang mengagumkan. Dari segi jumlah, GP AS mampu mempermalukan balap F1 lain di mana pun di belahan bumi ini.
Total lebih dari 65 ribu penonton sudah memadati tribun saat latihan hari Jumat (16/11). Lebih dari 80 ribu penonton membanjiri sirkuit saat kualifikasi Sabtu (17/11). Dan sekitar 120 ribu diperkirakan menyesaki lintasan ketika lomba.
Ajang perdana Grand Prix Amerika Serikat di Austin sangat layak dibilang sukses. Sekarang semua pihak berharap, semoga Formula 1 terus berlangsung
BERITA TERKAIT
- Eling Lan Waspada, Pameran Butet di Bali untuk Peringatkan Melik Nggendong Lali
- Grebeg Mulud Sekaten, Tradisi yang Diyakini Menambah Usia dan Menolak Bala
- AKBP Condro Sasongko, Polisi Jenaka di Tanah Jawara
- MP21 Freeport, Mengubah Lahan Gersang Limbah Tambang Menjadi Gesang
- Sekolah Asrama Taruna Papua, Ikhtiar Mendidik Anak-anak dari Suku Terpencil Menembus Garis Batas
- Kolonel Zainal Khairul: Pak Prabowo Satuan Khusus, Saya Infanteri dari 408