Formula E Kerap Dikritik, Putri Zulhas Bereaksi, Simak

jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta dari Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN) Zita Anjani mengkritik pihak yang kerap memberikan sentimen negatif terhadap penyelenggaraan Formula E.
Apalagi, belakangan studi banding panitia penyelenggara Formula E ke Diriyah, Arab Saudi dianggap menghamburkan uang.
Sebelumnya kritik-kritik tersebut juga ramai berdatangan mengenai gagalnya tender pembangunan sirkuit.
“Saya pikir kondisi politik saat ini sudah makin tidak wajar, apapun dipermasalahkan. Tidak kerja salah, kerja pun dipermasalahkan. Padahal jelas studi banding adalah hal yang dibutuhkan," ucap Zita dalam keterangannya, Senin (31/1).
Padahal, menurut Zita, mengenai perjalanan luar negeri oleh pejabat telah dijamin dan diatur di Permendagri Nomor 20 Tahun 2005 tentang Pedoman Perjalanan Dinas Luar Negeri.
Instansi pemerintah, pejabat publik, anggota legislatif, sudah pasti sering melakukan studi banding karena memiliki manfaat yang jelas dan untuk diimplementasikan ke lingkungan masing-masing.
“Panitia dan Jakpro masih bekerja, tidak elok kalau sudah dipermasalahkan. Kecuali hasil studi bandingnya tidak jelas, outputnya tidak ada, saya orang pertama yang akan kritik kalau itu terjadi,” tuturnya.
Putri Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan ini pun meminta agar seluruh kalangan terutama rekannya di legislatif untuk mendukung ajang balap mobil listrik tersebut.
Zita Anjani mengkritik pihak yang kerap memberikan sentimen negatif terhadap penyelenggaraan Formula E.
- Wajar Harga Pangan Mahal, Zulhas Sebut akan Normal Seminggu Pascalebaran
- Brando Susanto: Pangan Murah Food Station Konkret Penuhi Kebutuhan Warga Jakarta Menjelang Idulfitri 2025
- Putri Zulkifli Hasan Melepas 1.500 Peserta Mudik Gratis Bersama PAN
- Jalankan Instruksi Ketum PAN, Eddy Soeparno Bagikan Sembako di 11 Kabupaten/Kota di Jabar
- Bantu Pangan Warga, Eddy Soeparno Gelar Bazar Tebus Murah di Cianjur
- DPRD DKI Desak Pengelola Segera Atasi Bau Sampah RDF Rorotan yang Mengganggu Warga