Forum CSR Dukung Program Kosabangsa yang Diinisiasi Kemendikbudristek
jpnn.com - JAKARTA - Ketua Umum Forum Corporate Social Responsibility (CSR) Indonesia Mahir Bayasut mengatakan pihaknya mendukung penuh sosialisasi Program Kolaborasi Sosial Membangun Masyarakat (Kosabangsa) yang diadakan di Bali Dinasty Resort Kuta, Bali, Kamis (18/7) lalu.
Mahir menilai hal tersebut sangat positif sebab kolaborasi antara pemerintah, dunia usaha, perguruan tinggi dan berbagai pihak lain sangat dibutuhkan.
"Dengan adanya kolaborasi yang kuat antara pemerintah, dunia usaha dan perguruan tinggi, tentunya bisa menuntaskan berbagai persoalan yang muncul," ujar Mahir dalam keterangannya, Jumat (26/7).
Program Kosabangsa diinisiasi oleh Kemendikbudristek melalui Direktorat Riset, Teknologi, dan Pengabdian kepada Masyarakat (DRTPM).
Kegiatan di Bali dilaksanakan secara hybrid, dihadiri berbagai perguruan tinggi yang bernaung di Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi Wilayah VIII (LLDIKTI VIII), meliputi 111 perguruan tinggi di Bali dan Nusa Tenggara Barat, serta badan usaha anggota Forum CSR Indonesia.
Menurut Mahir program Kosabangsa merupakan upaya sinergi antara perguruan tinggi, dunia usaha dan pemerintah untuk menyelesaikan permasalahan yang dihadapi oleh masyarakat.
Tentunya dengan partisipasi penuh dari masyarakat yang melibatkan nilai-nilai pengetahuan, sosial, budaya, potensi sumber daya alam dan sumber daya manusia yang diselaraskan dengan ilmu pengetahuan dari perguruan tinggi dan diimplementasikan dalam program inovatif.
"Kolaborasi kegiatan ini bertujuan untuk mengoptimalkan kontribusi dunia pendidikan kepada perguruan tinggi dalam memajukan kesejahteraan ditengah masyarakat," ucapnya.
Forum CSR mendukung penuh proram Kolaborasi Sosial Membangun Masyarakat yang diinisiasi Kemenkibudristek.
- Seniman Faida Rachma Soroti Isu Hunian dan Kepemilikan di Jakarta Biennale 2024
- PembaTIK jadi Instrumen Kemendikbudristek Tingkatkan Kompetensi Guru di Bidang AI
- Kemendikbudristek Dorong Penerapan Hidup Sehat di Sekolah
- Literasi Finansial Bisa Diterapkan Melalui Ekstrakurikuler maupun P5
- Literasi Finansial Dalam Kurikulum Merdeka Penting Diterapkan Sejak Usia Dini
- Satu Dekade, Kemendikbudristek Sebut Pembangunan Pendidikan Makin Berdampak & Bermanfaat