Forum Silaturahmi Bangsa Intensif Gelar Pelatihan Mengurus Jenazah
Hal itulah yang membuat FSB mengelar pelatihan mengurus jenazah.
Menurut Bang Junai, pelatihan itu bisa menjadi sarana masyarakat untuk mempelajari salah satu dari pilar agama Islam, yaitu fiqih.
"Kami konsisten dan giat dalam melakukan pendidikan bagi umat Islam untuk meningkatkan pemahaman-pemahaman tentang ajaran Islam secara utuh. Baik dari sisi fiqih maupun praktik. Misalnya, pelatihan mengurus jenazah ini," kata Bang Djunai.
Pelatihan itu akan digelar di sejumlah masjid di Jakarta. Misalnya, di Masjid Azzikara Jakarta Pusat dengan instruktur Pimpinan Yayasan Mahalun Nasihin KH. Hasan Bisri sebagai pemateri dan DKM Nurul Yakin Ustaz Fuad Hasanudin sebagai amil.
Pelatihan juga digelar di Masjid Al-Mujahidin dengan instruktur Pimpinan Majelis Ta’lim Baiturrahman Ustaz H. Muhtar sebagai pemateri dan Yayasan Bunga Kamboja sebagai amil.
Ada juga pelatihan di Pondok Pesantren Al-Qudwah Al-Muqoddasah, Jakarta Timur dengan instruktur pimpinan Ponpes Al-qudwah Al’moqoddasah KH Ahmad Fauzi, Ketua MUI Cakung Ustaz H. Munif Ma’sum sebagai pemateri, dan H. Abdul Salim sebagai amil.
"Besok dilaksanakan di Masjid Nurussalam Jakarta Utara dengan instruktur yaitu KH. Ali Mahfud (MUI Jakarta Utara) sebagai pemateri dan KH. Tb. Salim Idrus sebagai amil. Kegiatan ini diikuti oleh 35 orang peserta yang merupakan perwakilan dari Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) di setiap wilayah masing-masing," kata Bang Djunai. (jos/jpnn)
Keputusan segelintir masyarakat Jakarta yang enggan mengurus jenazah warga beberapa waktu lalu masih membekas di hati Sekretaris Jenderal Forum Silaturahmi
Redaktur & Reporter : Ragil
- Jaga NKRI, FSB Deklarasi Dukung Perppu Ormas di Jabar
- Dukung Perppu Ormas, FSB dan DKM se-Jakut Keluarkan 6 Sikap
- Dukung Perppu Ormas, Sekjen FSB Jakpus: Cuma HTI yang Menolak
- FSB Edukasi Kader HTI agar Menerima Pancasila Sebagai Ideologi
- Pemerintah Keluarkan Perppu Ormas, FSB Anggap Sudah Tepat
- Bersihkan Paham HTI, FSB Gelar Buka Puasa Bersama di 5 Masjid