FPB Ingatkan Aparat tak Halangi Aspirasi Warga Kalimantan
Kamis, 24 Mei 2012 – 14:50 WIB
JAKARTA - Forum Peduli Banua (FPB) Kalimantan Selatan memastikan akan tetap memblokade sungai agar tidak ada angkutan tongkang pengangkut batubara keluar dari Kalimantan. Aksi blokade ini dilangsungkan pada Sabtu (26/5) lusa.
"Kami pastikan blokade tetap berlangsung. Ini terpaksa dilakukan karena pemerintah pusat tetap tidak memperhatikan nasib warga Kalimantan yang telah lama mengalami krisis energi," kata Deklarator FPB, Berry Nahdian Furqon dalam siaran persnya kepada wartawan, Kamis (24/5).
Baca Juga:
Menurut Berry, aksi blokade tongkang pengangkut batubara itu merupakan pilihan seluruh elemen masyarakat di Kalimantan untuk membuktikan kepada pemerintah pusat bahwa masyarakat akan melakukan pembangkangan.
Berry mengakui, saat ini ada pihak-pihak yang ingin aksi ini gagal. Berdasarkan informasi yang diperoleh FPB, kata dia, sejumlah pengusaha batubara sudah meminta aparat baik itu kepolisian maupun TNI untuk menggagalkan aksi ini.
JAKARTA - Forum Peduli Banua (FPB) Kalimantan Selatan memastikan akan tetap memblokade sungai agar tidak ada angkutan tongkang pengangkut batubara
BERITA TERKAIT
- Disapu Banjir Bandang, 10 Rumah di Tapsel Sumut Hanyut
- Heboh Anggaran Belanja Gamis & Jilbab Senilai Rp 1 M Lebih di Kabupaten Banggai
- Kunker ke Riau, Menteri Hanif Faisol Tutup TPA Liar di Kampar
- 209 Warga Terdampak Pergerakan Tanah di Kadupandak Dievakuasi
- Ombudsman Minta Polda Sumbar Ungkap Motif Kasus Polisi Tembak Polisi Secara Transparan
- Lulus SKD, 163 Pelamar CPNS Batam Lanjut ke Tahap SKB