FPDIP Dukung Pemerintah Tuntaskan Proyek Infrastruktur yang Mangkrak

jpnn.com - JAKARTA - Komisi V DPR mendukung dan mengapresiasi kerja pemerintah. Meski baru berusia dua tahun, pemerintahan Jokowi-JK dianggap sudah mampu menyelesaikan berbagai persoalan yang dihadapi dalam setiap proyek.

“Upaya pemerintah merampungkan proyek pembangunan jalan tol Bekasi-Cawang-Kampung Melayu (Becakayu) patut diapresiasi. Proyek tersebut sudah belasan tahun mangkrak,” kata anggota Komisi V DPR Nusyirwan Soejono di Jakarta, Senin (7/11).

Hal ini disampaikan Nusyirwan terkait agenda Presiden Joko Widodo meninjau pembangunan tol Becakayu) di Pondok Kelapa Duren Sawit Jakarta Timur, hari ini.

Becakayu adalah jalan tol berkonstruksi layang yang dibangun di atas Sungai Kalimalang di Jakarta Timur dan Bekasi. Jalan tol ini dimulai pembangunannya pada tahun 1996, namun terhenti dua tahun kemudian akibat krisis moneter yang melanda.

“Kami berharap dengan rampungnya nanti tol dengan panjang total 21 kilometer pada 2017 itu, akan mampu mengurangi tingkat kemacetan kawasan Kalimalang dan sekitarnya,” ucap anggota dewan yang membidangi infrastruktur dan transportasi itu.

Salah seorang Ketua DPP PDI Perjuangan (Bidang Koperasi dan UMKM) ini menambahkan pembangunan infrastruktur merupakan sesuatu hal yang sangat penting untuk Indonesia pada saat ini.

“Proyek infrastruktur yang tertunda atau mangkrak tentu akan sangat merugikan, khususnya terhadap beban sosial dan pembiayaan,” tambah Nusyirwan.

Dia mengatakan harapan presiden yang meminta proyek kereta api Bandara Soekarno-Hatta juga selesai pada 2017, tentu dimaksudkan untuk menjawab kebutuhan transportasi publik yang sudah sangat mendesak dan terlambat direalisasi.