FPI Tenang jika Ahok Mundur Djarot Naik
jpnn.com - jpnn.com - Sekjen Front Pembela Islam (FPI) DKI Jakarta, Habib Novel Bamukmin, dengan tegas meminta Basuki Tjahaja Purnama mengundurkan diri sebagai calon gubernur.
Menurutnya, sosok yang akrab disapa Ahok tersebut sudah sering berbuat yang memicu kegaduhan politik di tanah air.
"Tingkat kegaduhan Indonesia semenjak ada Ahok ini sangat tinggi. Karena itu kami meminta Ahok mundur dari Pilgub DKI," katanya saat ditemui di sela-sela acara diskusi di kawasan Cikini, Jakarta, Sabtu (4/2) siang.
Dikatakan, Ahok sudah berulang kali membuat kondisi di Ibu Kota memanas akibat ucapan-ucapannya.
"Kami bukan tidak netral. Kami netral kalau Ahok sudah tidak mencalonkan lagi," paparnya.
Selama masih ada Ahok, lanjut dia, FPI akan terus melakukan perlawanan dan ada di garda terdepan menghadapi penista agama.
Tapi, ditegaskan Novel, FPI tak memiliki masalah dengan Calon Wakil Gubernur DKI Djarot Saiful Hidayat.
"Kalau Ahok mundur, cawagubnya naik, kami tidak masalah. Silakan diatur itu bagaimana, kalau cawagubnya maju, FPI akan tenang," tandasnya. (dkk/jpnn)
Sekjen Front Pembela Islam (FPI) DKI Jakarta, Habib Novel Bamukmin, dengan tegas meminta Basuki Tjahaja Purnama mengundurkan diri sebagai calon gubernur.
- Lihat Itu Massa Reuni Akbar PA 212 yang Beraksi Hari Ini, Mars FPI Menggema di Monas
- Siap Menangkan RIDO jika Pilkada Jakarta 2 Putaran, PP DKI Ajak Anak Muda Gunakan Hak Suara
- 42 Persen Pemilih Golput di Pilgub Jakarta 2024, Terbanyak Memilih saat Anies vs Ahok
- Pramono Sebut Nama Anies Hingga Ahok Setelah Unggul di Quick Count
- Beredar Pakta Integritas RK-Suswono dengan FPI, Isinya Penuh Isu Sara
- Anies Dukung Pramono – Rano Karno, Brando Susanto: Jakarta Jadi Contoh Demokrasi yang Sejuk