Fraksi Golkar Diinstruksikan Kawal Pergantian Ketua DPR
jpnn.com - JAKARTA - Rapat pleno Fraksi Golkar di DPR menginstruksikan seluruh anggota dewan dari partai beringin solid mengawal keputusan mengembalikan jabatan ketua DPR kepada Setya Novanto.
Hal ini disampaikan Ketua Harian DPP Golkar Nurdin Halid, usai rapat internal FPG DPR, Rabu (23/11). Hadir dalam rapat itu Sekjen Golkar Idrus Marham, Plt ketua fraksi Kahar Muzakir dan jajaran.
"Menginsturksikan kepada pimpinan fraksi untuk mensolidkan seluruh anggota fraksi memperjuangkan mengamankan keputusan DPP partai Golkar berkaitan dengan pergantian pimpinan DPR RI dari Ade Komaruddin ke Pak Setya Novanto," kata Nurdin.
Sementara mengenai posisi Akom, sapaan Ade yang ditarik dari ketua dewan, belum diputuskan apakah akan dikembalikan sebagai ketua fraksi atau ada pilihan lain.
Dikatakan Sekjen Golkar Idrus Marham memastikan penarikan Akom bukan karena dia ada kesalahan. Golkar menurutnya juga tidak akan mengorbankan Akom selaku kader senior partai beringin.
"Partai tidak mungkin mengorbankan Akom secara pribadi, pasti juga kita akan menjaga harkat dan martabatnya sebagai kader Golkar yang selama kita tahu sebagai kader yang taat asas," kata Idrus.
Pada kesempatan itu juga dipastikan, DPP sudah bersurat ke pimpinan fraksi, pimpinan DPR, termasuk jajaran dewan pembina, dewan kehormatan dan dewan pakar Golkar.
"Surat ke fraksi sudah, surat ke pimpinan DPR juga sudah. Itu adalah keputusan DPP, tidak ada usulan dari mana-mana," tegas Nurdin.(fat/jpnn)
JAKARTA - Rapat pleno Fraksi Golkar di DPR menginstruksikan seluruh anggota dewan dari partai beringin solid mengawal keputusan mengembalikan jabatan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Prabowo Diminta Contoh SBY: Angkat Honorer Jadi PNS dan Rutin Naikkan Gaji
- Neng Eem MPR Tekankan Pentingnya Kalangan Milenial Agar Lebih Melek Sejarah
- Eksepsi Ted Sioeng Ditolak, Sidang Penggelapan Kredit Rp 133 M Dilanjutkan
- Pertamina Patra Niaga Lanjutkan Program Tukar Minyak Jelantah dapat Insentif Saldo & Poin
- Komnas HAM Diminta Selidiki Dugaan Pelanggaran Oknum Nakal yang Menahan WN India
- Meutya Hafid ungkap Alasan Tunjuk Raline Shah jadi Staf Khusus Menkomdigi