Fraksi PAN DPR RI Minta Pemerintah Menyosialisasikan Tapera dengan Baik
Dia menyebutkan sejauh ini masih banyak hiruk pikuk dan kebisingan terkait program itu.
"Meskipun presiden mengatakan bahwa ini sangat baik untuk jangka panjang, tetapi saat ini masih saja ada kicauan yang bernada negatif. Terutama di media-media sosial," ujar anggota Komisi IX DPR RI itu.
Ketiga, Saleh menilai para pekerja banyak yang mungkin menolak program Tapera.
Oleh karena itu, Fraksi PAN mendesak pemerintah untuk melakukan dialog dengan para pekerja dan meminta untuk tidak memaksakan jika masyarakat tetap menolak.
"Oleh karena itu, mereka harus didengar. Kalau ada yang perlu ditampung, pemerintah harus berlapang dada untuk mempertimbangkannya," ucapnya.
Keempat, Saleh juga menyebutkan Tapera menambah beban tambahan bagi para pekerja, karena para pekerja sendiri sudah banyak kewajiban lain yang harus dipenuhi.
Kewajiban itu ialah menjadi peserta jaminan sosial berupa BPJS Kesehatan dan BPJS Ketenagakerjaan
"Artinya, gaji yang sudah sedikit, akan bertambah sedikit lagi. Yang jadi kewajiban pengusaha/pemberi kerja 0,5 persen. Sementara, 2,5 persen menjadi kewajiban pekerja," pungkas Saleh. (mcr8/jpnn)
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?
Ketua Fraksi PAN DPR RI, Saleh Partaonan Daulay menilai masyarakat banyak yang belum mendapat informasi secara utuh terkait iuran Tapera
Redaktur : M. Rasyid Ridha
Reporter : Kenny Kurnia Putra
- Kunjungi Jokowi di Solo, Zulhas Minta Perlindungan Politik?
- Tepis Isu KIM Plus Goyah, PAN Tegaskan Tetap Solid Menangkan Ridwan Kamil
- Arahan Prabowo soal Mobil Maung Manifestasi Kecintaan pada Produk dalam Negeri
- Saleh Daulay: Awal Kepemimpinan Prabowo Dibuka dengan Harapan, Banyak yang Mendoakan
- Baru 2 Hari Jabat Mendes PDT, Yandri Susanto Langsung Disemprit Mahfud MD
- PAN Ucapkan Selamat atas Pelantikan Prabowo-Gibran