Fraksi PDIP Ragukan CHA Usulan KY

jpnn.com - JAKARTA - Hari ini Komisi III DPR RI telah merampungkan uji kelayakan dan kepatutan terhadap tiga Calon Hakim Agung (CHA) usulan Komisi Yudisial (KY). Namun, politikus PDI Perjuangan Eva Kusuma Sundari merasa belum yakin dengan performa mereka.
"Saya gak puas. Calon Hakim Agung gak paham HAM (Hak Azazi Manusia)," kata Eva menjawab JPNN, Kamis (30/1).
Hal itu dikatakan Eva usai mendengar pesentasi dilanjutkan sesi tanya jawab antara Anggota Komisi III DPR dengan dua CHA terakhir, yakni Anna Maria Samiyati dan Sunarto.
"Menurut saya tidak meyakinkan. Tapi kami akan rapat internal dulu di fraksi dan lintas fraksi," tandas Eva.
Komisi III DPR menunda pengambilan keputusan untuk tiga CHA usulan KY tersebut. Keputusan baru akan disampaikan 11 Februari 2014 mendatang.
Saat menjalani fit and proper tes, Anna Maria sempat memberikan penilaian bahwa Mahkamah Agung sudah baik. Meski begitu, masih ada beberapa hal yang perlu diubah.
Nah, apabila terpilih menjadi hakim, katanya, ia berjanji akan memberikan keteladanan pada jajaran di MA mengenai integritas. MA juga dijanjikan akan bebas mafia, tidak akan menerima suap selama menangani suatu perkara dan memperkuat para hakim dalam menjalankan kode etik.
"Karena banyak hakim sekarang kena sanksi makai narkoba, selingkuh. Maka (saya) akan mengingatkan pada hakim untuk selalu berpedoman pada kode etik yang ada," katanya. (fat/jpnn)
JAKARTA - Hari ini Komisi III DPR RI telah merampungkan uji kelayakan dan kepatutan terhadap tiga Calon Hakim Agung (CHA) usulan Komisi Yudisial
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Diduga Selingkuh dengan Anggota DPRD Malut, Wakapolres Kompol S Dicopot
- Heboh Oknum Anggota DPRD Malut Diduga Selingkuh dengan Wakapolres, Alamak
- Waka MPR Ibas Berharap Tukin Segera Dicairkan Demi Kesejahteraan Dosen di Indonesia
- 28 RT Terendam Banjir Kali Ciliwung, Paling Banyak di Jaksel, Ini Daftarnya
- 5 Berita Terpopuler: Fakta Terungkap, Guru Beserdik Degdegan Tak dapat TPG, tetapi Honorer Masih Terima Haknya
- Bukan Hanya Guru Honorer yang Tunjangannya Naik 100%, Alhamdulillah