Fraksi PKS DPR Mengecam Keras Pembakaran Masjid dan Pembunuhan Imam di India
Fraksi PKS juga meminta Pemerintah Indonesia agar bersikap proaktif mengingatkan India.
Sebab, kata Jazuli, apa yang terjadi pada umat Islam di India bisa mengganggu ketertiban dan perdamian dunia, serta menyulut solidaritas dunia internasional.
Menurut Jazuli, India harus mencontoh Indonesia yang umat beragamanya hidup berdampingan secara damai dan penuh toleransi.
”Fraksi PKS meminta Pemerintah Indonesia proaktif melaksanakan amanat Konstitusi ikut melaksanakan ketertiban dunia, menyuarakan solidaritas umat Islam Indonesia atas kekerasan dan tindak diskriminatif yang menimpa muslim di India. Panggil Dubes India dan sampaikan keprihatinan dan sikap tegas Indonesia," kata Jazuli.
Menurut Jazuli, pemerintah juga perlu melakukan langkah-langkah tegas sesuai hukum internasional melalui organisasi internasional, khususnya PBB serta aktif membawa permasalah muslim di India ini ke forum-forum internasional.
Hal itu dilakukan karena Indonesia cinta ketertiban dan perdamaian dunia serta ingin mewujudkan peradaban dunia yang beradab dan bermartabat.
Jazuli mengatakan umat Islam di India kerap mendapatkan persekusi dan diskriminasi terutama yang dilancarkan kelompok nasionalis Hindu sayap kanan.
Tahun lalu, India menghadapi reaksi keras atas pernyataan menghina Nabi Muhammad oleh dua anggota senior dari Partai Bharatiya Janata (BJP) nasionalis Hindu yang telah memerintah negara itu sejak 2014.
Fraksi PKS DPR RI mengecam keras pembakaran masjid dan pembunuhan seorang imam di India.
- JDF & Ketua MPR RI Sepakat Terus Mendukung Kemerdekaan Palestina
- BNPT Dorong Kolaborasi Multipihak untuk Cegah Ekstremisme Berbasis Kekerasan yang Mengarah pada Terorisme
- Terima Aspirasi Ulama Banten, Fraksi PKS DPR RI Dukung Penutupan Pabrik Miras
- Ini Alasan Jaksa Tuntut Bebas Guru Honorer Supriyani
- Ditahan di Rutan, Ammar Zoni Sibuk Main Basket dan Jadi Humas Masjid
- Dunia Hari Ini: Kecelakaan Bus di India Telan Puluhan Nyawa