Fraksi PKS Menolak Sanksi Denda untuk Rakyat tak Mau Divaksin
Selasa, 29 Juni 2021 – 18:39 WIB

Ketua Fraksi PKS di DPR Jazuli Juwaini. Foto: Istimewa.
Dia menjelaskan bahwa Covid-19 ini wabah baru bagi banyak negara di dunia.
Menurutnya, dunia medis, fasilitas kesehatan, dokter, dan tenaga kesehatan dihadapkan pada penanganan yang sama sekali baru, dan terus berkembang upaya mitigasinya apalagi bagi masyarakat awam.
Untuk itu, lanjut Jazuli, diperlukan proses edukasi dan penyadaran yang masif dan luas.
Dia menambahkan karena ini wabah baru bagi banyak pihak, pendekatannya adalah penyadaran bukan hanya paksaan untuk menjaga prokes dan vaksin.
"Oleh karena itu perlu melibatkan seluruh komponen bangsa. Libatkan tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh adat , ormas dan lainya untuk saling menjaga dari penyebaran covid yang makin meluas," pungkas Jazuli. (boy/jpnn)
Fraksi PKS DPR menolak penerapan denda bagi masyarakat yang tidak mau divaksin. Namun, Fraksi PKS DPR mendorong pemerintah memasifkan edukasi dan penyadaran publik untuk menjaga ketat prokes dan kesadaran akan vaksinasi.
Redaktur & Reporter : Boy
BERITA TERKAIT
- Sanksi dan Denda Menanti Perusahaan Lalai Bayar THR
- Hari Aspirasi, Inisiatif Baru untuk Menampung Keluhan dan Masukan Warga Bogor
- Menteri Trenggono: Kades Kohod & Staf Diberi Waktu 30 Hari Bayar Denda Rp 48 M
- Kades Kohod Disebut Bersedia Bayar Denda Pagar Laut Rp 48 Miliar
- Fraksi PKS Ajak Rakyat Kompak Dukung Kebijakan Prorakyat Prabowo
- Ketua Fraksi PKS Mengajak Parlemen Inggris Menghentikan Penjajahan Israel Atas Palestina