Fraksi PKS Optimistis Prabowo Bisa Bawa Indonesia Menjadi Negara Kuat & Berdaya Saing

"Investasi dan modal tetap diperlukan tetapi ditujukan untuk menopang pemerataan pembangunan dan keadilan sosial," katanya.
Kedua, lanjut dia, fokus pada peningkatan kualitas sumber daya manusia melalui pembangunan sektor pendidikan dan ketenagakerjaan.
Jazuli menyatakan bahwa Indonesia mengalami bonus demografi yang sangat besar.
"Kesempatan ini harus bisa ditangkap dengan desain kurikulum, pembelajaran, dan pelatihan SDM yang sistematis, terukur, dan terarah," ungkapnya.
Ketiga, lanjut dia, fokus pada kedaulatan pangan. Indonesia adalah negara agraris dan maritim terbesar di dunia, sehingga bukan saja seharusnya dapat mencapai kedaulatan pangan, akan tetapi juga sangat bisa menjadi lumbung pangan dunia di tengah ancaman kelaparan dan perubahan iklim. "Syaratnya, reforma agraria dijalankan konsisten, perluasan lahan, setop alih fungsi lahan pangan. Pemberdayaan petani termasuk petani milenial, penerapan teknologi pertanian atau pertanian persisi, serta reformasi tataniaga pangan nasional," katanya.
Keempat, kata Jazuli, fokus pada diplomasi internasional yang determinatif untuk kepentingan nasional.
"Di tangan Prabowo Subianto, kami yakin Indonesia bukan hanya dipandang dan disegani, tetapi juga bisa kembali memimpin di tingkat regional bahkan global," kata dia.
Menurut Jazuli, Prabowo punya reputasi dan jaringan internasional yang luas. Sikapnya juga jelas dalam mewujudkan tata dunia yang adil, tertib dan damai.
Fraksi PKS optimistis Prabowo Subianto bisa membawa Indonesia menjadi negara kuat dan berdaya saing.
- Papua dan Ujian Prabowo - Gibran
- Muncul Gerakan Kontra UU TNI, Nama Presiden Prabowo Disorot Warganet
- Pramono Akan Salat Id di Istiqlal Dampingi Prabowo, Si Doel di Balai Kota
- Prabowo Gelar Griya Lebaran di Istana, Masyarakat Boleh Datang
- Prabowo Salat Idulfitri di Masjid Istiqlal, Lanjut Open House di Istana Merdeka
- Mentrans Iftitah Serahkan Bingkisan Lebaran dari Presiden Prabowo untuk Warga Rempang