Francesco Bagnaia Ungkap Perbedaan Gelar MotoGP 2023 dengan Musim Sebelumnya
jpnn.com - Francesco Bagnaia merasa gelar MotoGP 2023 lebih spesial dari musim sebelumnya.
Rider Ducati Lenovo itu menjadi Juara Dunia setelah memenangi MotoGP Valencia 2023 di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia, Minggu (26/11/2023) malam WIB.
Kemenangan di Valencia sekaligus membawa Bagnaia meraih back to back juara setelah pada musim lalu juga menjadi kampiun MotoGP 2022.
Namun, pembalap asal Italia itu merasa gelar di musim ini lebih spesial.
Pasalnya, dia menutup musim dengan hasil positif, sedangkan pada edisi 2022, Bagnaia menutupnya dengan finis pada posisi ke-9 di tempat yang sama.
"Saya lebih menikmati menjadi yang pertama dibanding yang kesembilan pada musim lalu."
"Malam ini kami akan bersenang-senang, dan itu yang pantas kami dapatkan," ucap pembalap berusia 26 tahun itu dilansir Motosan.
Bagnaia mengunci gelar MotoGP 2023 setelah rival terdekatnya, yakni Jorge Martin (Ducati Pramac) terlibat insiden dengan Marc Marquez (Repsol Honda).
Francesco Bagnaia merasa gelar MotoGP 2023 lebih spesial dari musim sebelumnya. Simak pengakuannya di sini.
- Jorge Martin Meramal 2 Kandidat Juara MotoGP 2025, tak Ada Dirinya
- Tekad Pecco Bagnaia Untuk MotoGP 2025
- Jorge Martin: Mimpi Saya jadi Kenyataan, Saya Juara Dunia
- MotoGP 2024 Barcelona, Jorge Martin Sangat Bersemangat Bertarung dengan Bagnaia
- MotoGP Barcelona: Martin Tak Cuma Melawan Bagnaia, tetapi Dunia
- Seri Terakhir MotoGP 2024 di Catalunya, Martin atau Bagnaia yang Diuntungkan?