Frederica Widyasari Dewi, dari Artis Sinetron ke Kursi Direktur BEI
Tampil Lebih Serius, Ajak Teman Artis Jadi Investor
Senin, 13 Juli 2009 – 06:37 WIB
Penyandang gelar Diajeng Jogjakarta 1994 dan Putri Ayu Jogjakarta 1995 itu mengatakan, dalam tiga tahun ke depan BEI menargetkan memiliki satu persen dari seluruh penduduk Indonesia untuk menjadi investor di pasar modal. ''Itu artinya 2,3 juta penduduk Indonesia. Padahal, dari data di Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI), rekening investor baru sekitar 300 ribuan.''
Selanjutnya, otoritas bursa memetakan jumlah riil investor di tanah air melalui program identitas tunggal (single ID). Jika terealisasi, program ini akan memudahkan BEI menggenjot investor.
Tugas ini memang menjadi tanggung jawabnya. Sebab, salah satu tugasnya adalah menaikkan jumlah investor besar-besaran. ''Dalam beberapa tahun ini kami sudah melakukan sosialisasi pasar modal secara masif. Namun, jumlah investor masih di angka itu itu juga,'' ujar direktur termuda BEI itu.
Dari segi penampilan, Kiki juga berubah drastis. Dia yang sebelumnya cenderung memakai pakaian modis, berwarna, dan cerah, kini harus mengenakan setelan baju kerja resmi. Itu karena jabatan baru yang diembannya menuntut dia tampil lebih serius. Namun, tidak berarti keramahan yang menjadi ciri khas dia terkikis. Kiki tetap menjawab setiap pertanyaan wartawan dengan menyenangkan.
Jajaran direksi Bursa Efek Indonesia (BEI) kini lebih berwarna. Itu tak lain karena kehadiran Frederica Widyasari Dewi, mantan artis dan model yang
BERITA TERKAIT
- Setahun Badan Karantina Indonesia, Bayi yang Bertekad Meraksasa demi Menjaga Pertahanan Negara
- Rumah Musik Harry Roesli, Tempat Berkesenian Penuh Kenangan yang Akan Berpindah Tangan
- Batik Rifaiyah Batang, Karya Seni Luhur yang Kini Terancam Punah
- 28 November, Masyarakat Timor Leste Rayakan Kemerdekaan dari Penjajahan Portugis
- Eling Lan Waspada, Pameran Butet di Bali untuk Peringatkan Melik Nggendong Lali
- Grebeg Mulud Sekaten, Tradisi yang Diyakini Menambah Usia dan Menolak Bala