Free Rider Manfaatkan Situasi
Minggu, 20 Maret 2011 – 08:50 WIB
JAKARTA -- Badan Intelijen Negara (BIN) didesak untuk segera melakukan operasi kontra intelijen terhadap maraknya isu teror bom di Indonesia selama beberapa hari terakhir. Kecemasan warga bisa dimanfaatkan pihak-pihak lain untuk memanaskan situasi dengan motif yang bermacam-macam. Menurut anggota DPR dari PDI-Perjuangan itu, orang-orang yang tidak suka dengan pemerintahan SBY-Boediono bisa memanfaatkan momentum ini secara massif dan memprovokasi masyarakat. "Tujuannya agar pemerintah lemah, kepercayaan rakyat jatuh. Ini inskonstitusional," katanya.
Ini tantangan untuk BIN dibawah kepemimpinan Pak Tanto (Sutanto,red) , ada yang sengaja menunggangi isu untuk delegitimasi pemerintahan," ujar Wakil Ketua Komisi 1 DPR Mayjen (purn) TB Hasanuddin di Jakarta kemarin. Mantan wakil komandan Paspampres itu menyebut pola penunggangan dilakukan oleh orang-orang dengan motif politik. "Barangkali mereka tidak memulai (bom) namun melihat kepanikan masyarakat mereka memanfaatkan," kata Hasanudin.
Baca Juga:
Tim Gegana selama empat hari terakhir memang sempat dibuat sibuk dengan maraknya laporan bom yang di berbagai wilayah di Jakarta dan sekitarnya. Paket-paket mencurigakan akhirnya terpaksa diledakkan walaupun belakangan paket itu tidak mengandung bom.
Baca Juga:
JAKARTA -- Badan Intelijen Negara (BIN) didesak untuk segera melakukan operasi kontra intelijen terhadap maraknya isu teror bom di Indonesia selama
BERITA TERKAIT
- Kepala BNN Komjen Pol Marthinus Hukom Terima Penghargaan Dari Pemerintah AS
- Butuh Dana Tambahan Rp 100 Triliun untuk 82,9 Juta Penerima Program MBG
- Menteri Agama: Pengumuman Libur Ramadan Disampaikan Senin
- Menko AHY Bicara soal Harga Tiket Transportasi Mudik Lebaran 2025: Lebih Terjangkau
- Hadiri Perayaan Natal di BRIN, Menko AHY Ingatkan Soal Toleransi dan Persatuan
- Ikatan Notaris Indonesia Versi Kongres Cilegon: Keputusan Dirjen AHU Sewenang-wenang