Freeport Bangun Smelter, Menteri Bahlil Janjikan Percepatan Perpanjangan Kontrak

jpnn.com, GRESIK - Menteri Investasi/Kepala Badan Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia menjanjikan percepatan kontrak karya untuk PT Freeport Indonesia.
Pernyataan Bahlil itu didasari keseriusan Freeport membangun smelter di Gresik, Jawa Timur.
“Rasa-rasanya agak kurang adil kalau kita tidak memberikan perpanjangan tambahan,” ujar Bahlil saat menyampaikan sambutan pada peresmian pengoperasian smelter Freeport Indonesia di kawasan Java Integrated Industrial and Port Estate (JIIPE), Gresik, Jawa Timur, Kamis (27/6).
Bahlil menambahkan Freeport-McMoRan juga sudah setuju menambah kepemilikan saham Pemerintah Indonesia.
“Kita akan mendapatkan saham tambahan sepuluh persen,” imbuh Bahlil.
Selain itu, Freeport Indonesia juga bersedia membangun smelter di Papua. Bahlil menyebut pembangunan smelter di Papua itu penting bagi warga di provinsi kaya sumber daya alam tersebut.
Oleh karena itu, Bahlil menegaskan pemerintah akan mempercepat proses perpanjangan kontrak untuk Freeport Indonesia.
“Tergantung, kalau Freeport juga sudah selesai (memenuhi, red) syarat-syaratnya, kami akan melakukan percepatan,” ucap Bahlil.
Pernyataan Bahlil itu didasari keseriusan Freeport Indonesia membangun smelter di Gresik, Jawa Timur.
- Resmikan Fasilitas Freeport di Gresik, Prabowo Berpesan Tegas soal Hilirisasi
- Pemerintah Akan Bangun Kilang Minyak Sebesar 1 Juta Barrel per Hari
- Dapat Suntikan Dana Segar dari Freeport, PSBS Biak Termotivasi Tingkatkan Performa
- Dukung PSBS Biak, PT Freeport Indonesia Salurkan Dana Sebesar Rp 8 Miliar
- Kewajiban Freeport Kepada Papua Belum Selesai
- Kementerian ESDM Sebut Smelter Ceria Group Membanggakan, Begini Penjelasannya