Frida Deguise, Komedian Berhijab Australia yang Pernah Dianggap Teroris
Pertunjukan barunya bertajuk Living on a Prayer lebih bersifat pribadi, mengisahkan kehidupannya tumbuh di keluarga Muslim asal Lebanon, dan menganggap dirinya "gagal" sebagai gadis Muslim.
Pertunjukannya di Adelade, katanya, dia tulis selama setahun, melalui proses perbaikan di sana-sini.
"Ini tentang kehidupanku, kisah orangtua, keluarga, dan teman-temanku. Semua hal yang membentukku dan menjadikannya lucu," ujarnya.
Dalam ajang Adelaide Fringe Festival, banyak penonton menghadiri pertunjukkannya.
"Sangat sulit bagi kami komedian Muslim, perempuan, berjilbab di Australia. Bercanda, sayalah satu-satunya," katanya.
Seusai tampil di Adelaide, Frida Deguise berencana tampil selama dua minggu di Los Angeles.
Dia mengaku tak tertarik melirik pasar selain Amerika.
"Saya ingin ke sana. Semua komedian dan aktor hebat Australia pergi ke sana. Di Hollywood," katanya.
- Kabar Australia: Telur Langka, Supermarket Membatasi Pembelian
- Kasus Penyerangan Perempuan Dengan Air Keras Dikaitkan Dengan Motif Balas Dendam
- Dunia Hari Ini: Amerika Mengatakan Ada Kemajuan Dalam Mediasi Gencatan Senjata Israel-Hamas
- Jumlah Penularan Kasus HMPV Terus Bertambah di Tiongkok, Virus Apa Ini?
- Dunia Hari Ini: Facebook dan Instagram Akan Berhenti Menggunakan Mesin Pengecek Fakta
- Dunia Hari Ini: PM Kanada Justin Trudeau Mundur karena Popularitasnya Menurun